Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah?

Di antara perkara yang banyak ditanyakan oleh sebagian masyarakat adalah mengenai dosa zina. Dalam Islam, berzina termasuk dosa besar sehingga pelakunya wajib bertaubat kepada Allah. Jika seseorang bertaubat kepada Allah dari dosa zina, apakah bisa diampuni oleh Allah? (Baca: Benarkah Dosa Riba Lebih Berat dari Berzina dengan Ibu Kandung?)

Jika seseorang pernah melakukan zina, baik sekali atau berulang-ulang, kemudian dia bertaubat dengan sungguh-sungguh bertaubat kepada Allah, maka dosanya sangat terbuka untuk diampuni. Meskipun dia tidak mendapatkan hukuman zina di dunia, misalnya, namun hal itu tidak menghalangi dosanya untuk diampuni.

Hal ini karena satu-satunya dosa yang tidak bisa diampuni oleh Allah adalah dosa syirik. Selain itu, termasuk dosa, sangat terbuka harapan untuk diampuni oleh Allah jika pelaku zina benar-benar bertaubat. Yaitu, menyesali perbuatannya, berhenti tidak melakukan zina lagi, dan berkomitmen tidak akan mengulangi perbuatan zina tersebut sampai kapanpun.

Ini sebagaimaan disebutkan oleh Imam Al-Nawawi dalam kitab Syarh Shahih Muslim berikut;

فهذان الحديثان مع نظائرهما في الصحيح مع قول الله عز وجل : إن الله لا يغفر أن يشرك به ويغفر ما دون ذلك لمن يشاء مع إجماع أهل الحق على أن الزاني والسارق والقاتل وغيرهم من أصحاب الكبائر غير الشرك ، لا يكفرون بذلك ، بل هم مؤمنون ناقصو الإيمان . إن تابوا سقطت عقوبتهم ، وإن ماتوا مصرين على الكبائر كانوا في المشيئة . فإن شاء الله تعالى عفا عنهم وأدخلهم الجنة أولا ، وإن شاء عذبهم ، ثم أدخلهم الجنة

Kedua hadis ini dan hadis-hadis semisal yang shahih beserta firman Allah; Sesunggguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik dan mengampuni dosa selain itu bagi orang yang dikehendaki-Nya, beserta kesepakatan para ulama bahwa orang yang zina, orang yang mencuri, orang yang membunuh, dan lainnya yang melakukan dosa besar bukan perbuatan syirik. Mereka tidak kafir dengan melakukan perbuatan itu. Bahkan mereka adalah orang-orang beriman yang keimanannya kurang.

Oleh karena itu, jika mereka bertaubat, maka hukumannya gugur. Jika mereka terus-menerus melakukan dosa besar, maka mereka diserahkan pada kehendak Allah. Jika Allah berkehendak, maka Dia akan mengampuni dan memasukkan mereka ke surga. Jika Dia berkehendak, maka Dia akan menyiksa dan kemudian memasukkan mereka ke surga.

BINCANG SYARIAH