Hanya di Medsos Hal Ini Bisa Terjadi

TAK ada yang tak mengakui bahwa perkembangan teknologi medsos itu memiliki banyak manfaat. Komunikasi menjadi lebih lancar. Bahkan saking lancarnya, banyak yang tak sadar dirinya telah menghabiskan waktu di dunia medsos itu dengan melupakan dunia nyata.

Namun ada dua hal penting yang kadang tidak disadari, yaitu bahwa hanya di medsoslah terjadi 2 hal naif berikut ini: pengecut yang mengancam pemberani dan orang bodoh yang menguji orang cerdas. Di dunia nyata, sesungguhnya jarang kita dengar cacian dan hinaan langsung yang ditujukan kepada para tokoh agama. Hanya di medsoslah mereka berani mengolok-olok para tokoh itu. Buktinya adalah bahwa saat penghina di medsos itu didatangi ke rumahnya dan dimintai klarifikasi, malah sikapnya tak segarang di medsos dan bahkan melembut meminta maaf.

Orang secerdas apapun akan dikritik dan ditantang oleh orang yang tak sealiran dengan diri mereka. Ini hanya terjadi medsos. Di dunia nyata, para cerdas cendikia itulah yang menguji para orang yang tengah belajar agar lebih pandai dan arif menyikapi persoalan hidup. Di medsos, orang tak tamat sekolah banyak sekali yang “menguji” para cerdas cendikia itu dengan mempertanyakan keahlian dan lain sebagainya. Ah, dunia medsos.

Kalau kita termasuk korban dari dua macam manusia itu, jangan habiskan waktu melayani mereka. Cikup katakan “salaamaa” seperti yang diajarkan al-Qur’an. Melayani orang yang belum kenal dirinya sendiri, belum tahu kadar dirinya sendiri, lebih sering bermakna buang-buang waktu. Teruslah positif menjalani hidup dan persembahkan yang terbaik selalu. Salam, AIM. [*]

Oleh : KH Ahmad Imam Mawardi 

INILAH MOZAIK