Ketika Pohon-pohon Tunduk/Patuhi Perintah Nabi

MUSLIM meriwayatkan dari Jabir bin Abdullah R.A., dia berkata, “Kami pernah pergi bersama Rasulullah SAW hingga kami sampai di lembah yang luas, lalu Beliau pergi untuk buang hajat.

Saya mengikutinya dengan membawakan satu ember air. Beliau mencari sesuatu untuk berlindung, tetapi tidak mendapatkannya. Didapatinya dua pohon di tepi lembah, kemudian Beliau menunjuk ke salah satu pohon tersebut dan memegang dahannya sambil berkata, “Menunduklah kearahku dengan izin Allah” dahan itu pun menunduk seperti seekor unta yang di suruh menunduk oleh penuntunnya, hingga beliau menuju ke pohon lainnya dan memegang salah satu dahannya sambil berkata, “Menunduklah ke arah saya dengan izin Allah.

Dahan itu pun menunduk seperti seekor unta yang menunduk mengikuti perintah penuntunnya. Hingga ketika kedua dahan itu setengah menunduk, keduanya bertemu, Beliau berkata, “Bergabunglah kamu berdua melindungiku dengan izin Allah!” Maka keduanya pun bergabung.

Baihaqi meriwayatkan dari Umar bin Khathab, bahwa Rasulullah dalam keadaan sedih saat orang-orang musyirikin menyakitinya, lalu Beliau bersabda, “Ya Allah, pada hari ini perlihatkanlah kepada saya suatu mukjizat yang setelah itu saya tidak akan memperdulikan lagi orang-orang yang mendustakan saya.” Umar berkata, “Maka Beliau memanggil sebuah pohon dari tempat yang tinggi di Madinah. Pohon itu membelah bumi berjalan hingga sampai kepadanya.” Umar berkata, “Kemudian Beliau menyuruhnya kembali ke tempatnya semula dan pohon itu melakukan seperti perintahnya.” Umar berkata, “Maka Beliau bersabda, “Setelah ini saya tidak lagi memperdulikan orang-orang dari kaumku yang mendustakanku.””

Hakim meriwayatkan dari Ibnu Umar R.A., dia berkata, “Kami pernah bersama Rasulullah SAW dalam sebuah perjalanan, lalu ada seorang badui menuju kepadanya. Ketika sudah dekat Beliau bertanya kepadnya, “Hendak kemanakah kamu?”

Dia menjawab, “Hendak ke keluargaku.” Beliau bertanya: “Apakah hendak menuju kepada kebaikan?” Dia menjawab, “Apakah itu?” Beliau bersabda, “Kamu bersaksi bahwasanya tiada tuhan yang berhak disembah melainkan Allah; tiada sekutu bagi-Nya, bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya.” Dia bertanya, “Apakah ada yang bersaksi atas apa yang kamu katakan?” Beliau menjawab, “Pohon ini.” Lalu Rasulullah SAW memanggil pohon itu yang berada di pinggir lembah.

Pohon itu membelah bumi berjalan menghadap Beliau, lalu berdiri tepat di hadapannya. Beliau meminta agar ia bersaksi tiga kali, maka pohon itu pun bersaksi bahwa Beliau itu seperti apa yang dikatakannya. Kemudia pohon itu kembali ke tempat semula dan orang badui itu kembali kepada kaumnya; dia berkata, “Jika mereka mau mengikutiku aku akan datang kepadamu bersama mereka. Jika tidak, aku akan kembali kepadamu sendirian dan aku akan bersamamu.”

Ibnu Katsir mengatakan, “Isnad hadist ini adalah jayyid.”

 

INILAH MOZAIK