Total Jamaah Meninggal pada Musim Haji 2018 Sebanyak 385 Orang

Seluruh jamaah haji Indonesia telah meninggalkan Tanah Suci pada Selasa, (25/9/2018). Secara resmi pemulangan mereka dilepas oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Bandara Amir Muhammad bin Abdulaziz, Madinah, Arab Saudi.

Jamaah yang terakhir pulang yakni dari Kloter 63 JKG Banten sebanyak 381 penumpang yang terdiri dari jamaah dan lima petugas pendamping kloter. Sebelumnya pemulangan gelombang pertama dari Bandara Jeddah yang dimulai pada 27 Agustus hingga 9 September lalu, sebanyak 218 kloter yang mengangkut 88.944. Rinciannya, jamaah haji sebanyak 87.853 orang dan petugas kloter 1.091 orang.

Sedangkan untuk gelombang kedua, sejak pemulangan awal dari Bandara Madinah pada 9 September lalu, telah kembali ke Tanah Air sebanyak 488 kloter. Terdiri 195.884 jamaah bersama 2.439 petugas yang menyertai jamaah sehingga total keseluruhan gelombang dua yang telah kembali 198.323 orang.

Sementara itu, dari keseluruhan jamaah yang diberangkatkan ke Tanah Suci sejak 17 Juli 2018, tercatat total jamaah Indonesia yang meninggal dunia pada musim haji tahun 2018 ini sebanyak 385 orang. Terdiri dari 363 haji reguler dan 22 haji khusus.

Dari angka tersebut, jamaah yang meninggal di Makkah berjumlah 265, Madinah 75, Arafah 8, dan Mina 24.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Kesehatan Untung Suseno menyatakan, bersyukur penyelenggaraan haji 2018 berjalan sukses. Hal itu ditandai dari hasil evaluasi angka kematian jamaah menurun dari tahun-tahun sebelumnya.

“Alhamdulillah hasil evaluasi memang menunjukkan angka-angka yang lumayan baik. Kalau dihitung specific death rate-nya malah ini yang paling rendah,” kata Untung di KKHI Madinah.

Untung mengatakan, kalau dilihat dari jumlah kematian saja angkanya hampir sama dengan dua tahun lalu, padahal saat itu jumlah jamaahnya 160 ribu orang sedangkan saat ini 221 ribu.

Jadi menurutnya, bahwa perbaikan sistem dan perbaikan sarana prasarana berhasil menurunkan angka kematian. Untung menjelaskan, penyebab kematian yang paling tinggi tahun ini bukan penyakit jantung, tapi paru-paru.

Menurut catatan Siskohat Dirjen PHU Kementerian Agama, pada 2016 jumlah jamaah wafat sebanyak 342 orang. Jumlah itu setara dengan 0,20 persen dri total 168 jamaah. Sementara pada 2017, yang wafat sebanyak 657 jamaah, atau 0,32 persen dari total 203.065 jamaah.

Tahun 2018 ini, total jamaah meninggal sebanyak 381 jamaah wafat. Jumlah itu setara 0,18 persen dari jumlah total 203.351 jamaah yang berangkat tahun ini. Merujuk prosentase tersebut, kematian jamaah tahun ini secara proporsional memang masih lebih sedikit ketimbang dua tahun lalu.

OKEZONE

Jemaah Wafat 347, Lampaui Tahun 2016

Madinah (PHU)—Jemaah haji yang telah diterbangkan menuju Tanah Air sudah 354 kloter dari keseluruhan 511 kloter. Mereka yang tergabung dalam 354 kloter itu sebanyak 142.450 jemaah dan 1.770 petugas yang mendampingi jemaah. Data tersebut sesuai dengan rilis dari Bagian Data dan Siskohat PPIH Arab Saudi pada Ahad (16/9/2018) pukul 10.00 waktu Saudi.

Sekitar 3.000 jemaah haji Indonesia juga masih tersisa di Makkah saat data tersebut dikirimkan. Mereka diberangkatkan ke Madinah, hari ini Ahad (16/9) dengan bus-bus yang berangkat sepanjang hari.

Sedangkan menurut Kasi Perlindungan Jemaah Daker Madinah PPIH Arab Saudi Maskat Ali Jasmun, bus terakhir akan bertolak dari Makkah pukul 16.00 waktu setempat. Bus tersebut diperkirakan tiba di Madinah pukul 22.00.

“Jadi saya minta seluruh tim Daker Madinah yang berada di Terminal Hijrah untuk standby,” ujarnya dalam apel persiapan penerimaan jemaah hari terakhir di Madinah, Ahad (16/9).

Sebanyak 13 kloter akan berangkat dari Makkah pada pemberangkatan hari terakhir. Kloter 95 Debarkasi Jakarta-Bekasi dengan 410 jemaah mengawali pergerakan ke Madinah pukul 05.00 subuh dari Hotel Nazrah, kawasan Syisyah, Mekah.

Satu jam kemudian, Kloter 91 Debarkasi Solo sebanyak 360 jemaah menyusul bergerak dari Hotel Saray Istambul 3/Binayah Al Fouz ke Madinah. Sebelas kloter lainnya berangkat ke Madinah sore hari pukul 15.00 hingga pukul 16.00.

Jemaah yang diangkut tersebut merupakan jemaah yang tiba paling akhir melalui Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Sedikitnya 114 ribu jemaah Indonesia tiba di Jeddah lebih dulu kemudian didorong ke Makkah dan kemudian ke Madinah selepas puncak haji sebelum pemulangan melalui Bandara Prince Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah.

Sebelumnya, sekitar 87 ribu jemaah telah dipulangkan melalui Bandara Jeddah setelah sebelumnya datang melalui Madinah dan digeser ke Makkah menjelang puncak haji.

Kepala Daker Bandara PPIH Arab Saudi, Arsyad Hidayat, mengatakan, akan memprioritaskan pemulangan jemaah yang mengalami sakit di Tanah Suci melalui kursi-kursi kosong pada kloter-kloter yang dipulangkan.

“Kita pertimbangkan keselamatan, kita tidak mau menyepelekan. Itu tanggung jawab pemerintah,” kata Arsyad di Madinah. Ia mengatakan, PPIH Arab Saudi akan mengupayakan jemaah diberangkatkan dan dipulangkan dalam keadaan aman.

Kepala Bidang Transportasi PPIH Arab Saudi Subhan Cholid mengatakan, ke-13 kloter terakhir diangkut ke Madinah menggunakan 105 bus. Dengan pemberangkatan kloter terakhir itu, operasional bus shalawat yang membawa jemaah Indonesia dari hotel ke Masjidil Haram dan sebaliknya secara resmi dihentikan pada Ahad (16/9) sejak pukul 12.00 siang.

Seluruh petugas haji di Makkah pada Senin (17/9) juga akan meninggalkan Makkah menuju Tanah Air melalui Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Total petugas yang akan pulang ke Tanah Air sebanyak 426 orang.

Sedangkan jemaah sakit yang masih dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah juga akan dievakuasi ke KKHI Madinah. Hingga Sabtu (15/9), jumlah jemaah yang dirawat di KKHI Mekah sebanyak 11 orang dan di sejumlah rumah sakit Arab Saudi sebanyak 65 orang.

Sedangkan jumlah jemaah wafat hari ini mencapai 347 orang. Jumlah jemaah wafat tahun 2016 tercatat 342 orang dengan jumlah kuota 168.000 jemaah. Sementara jemaah wafat tahun 2017 sebanyak 657 orang dan kuotanya 211.000 orang. (mch/ab).

KEMENAG RI

331 Jemaah Wafat, 62 Kloter Gelombang II Sudah Bertolak ke Tanah Air

Makkah (PHU) — Pemulangan gelombang l ke Tanah Air yang diikuti 218 kloter atau 88.944 jemaah telah selesai dilaksanakan pada Minggu (09/09) kemarin. Rinciannya 119 kloter atau 46.332 jemaah menggunakan Garuda Indonesia Airways dan 99 kloter atau 42.612 jemaah menggunakan Saudi Arabia Airlines. Jemaah gelombang l ini diterbangkan melalui Bandara King Abdul Aziz Jeddah.

Sementara untuk jemaah gelombang II yang diterbangkan melalui Bandara Ammir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah hingga Rabu (12/09) pukul 13.00 WAS tercatat 62 kloter atau 24.935 jemaah telah diterbangkan ke Tanah Air. Rinciannya, 32 kloter atau 12.170 jemaah menggunakan Garuda Indonesia Airways dan 30 kloter atau 12.765 jemaah menggunakan Saudi Arabia Airlines.

Data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) yang diterima Media Center Haji (MCH), Rabu (12/09) pukul 14.00 WAS menyebutkan, sejauh ini jumlah jemaah wafat mencapai 331 orang. Rinciannya adalah 239 jemaah wafat di Makkah, 47 di Madinah, 8 di Arafah, 5 di Muzdalifah, 25 di Mina dan sisanya atau 7 jemaah wafat di Daker Bandara.

Adapun rincian 331 jemaah yang wafat sebagai berikut:

Madinah:
1. Sukardi Ratmo Diharjo (JKG-1) wafat pada 18 Juli 2018 di Masjid Nabawi (lalu dibawa di Klinik Kesehatan Haji/KKHI Madinah) disebabkan cardiac arrest pada usia 59;
2. Ade Akum Dachyudi (67) asal Kloter JKS-13; wafat pada 23 Juli 2018 di Masjid Nabawi (KKHI Madinah) disebabkan isheamic heart disease pada usia 67 tahun;
3. Sunarto Sueb Sahad (SOC-15) wafat pada 23 Juli 2018 di KKHI Madinah (perjalanan) disebabkan cardiovascular disease pada usia 57 tahun;
4. Siti Aminah Rasyip (SOC-05) wafat pada 23 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) karena acute ischemic heart disease pada usia 57 tahun;
5. Sanusi Musthofa Khafid (SUB-06) wafat pada 25 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan other obstructive pulmonary disease pada usia 73 tahun;
6. Katio Abdul Majid Simanjutak (MES-02) wafat pada 25 Juli 2018 di RSAS disebabkan cardiac arrest pada usia 59 tahun;
7. Machyar Sahromi Muhammad Thaif (JKS-06) wafat pada 26 Juli 2018 di RSAS disebabkan acute myocardial infarokom pada usia 78 tahun;
8. Mohammad Sholeh bin Abu Bakar (SUB-23) wafat pada 27 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 74 tahun;
9. Nordiani Bahrani Kursani (BDJ-03) wafat pada 28 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 53 tahun;
10. Widodo Karto Semito bin Jimin (JKS-35) wafat pada 29 Juli 2018 di RSAS disebabkan cardiac arrest pada usia 56 tahun;
11. Abdullah Noor bin Sidik (SOC-13) wafat pada 29 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan Cardiovascular Disease pada usia 72 tahun;
12. Rasnam Ponidjan (SUB-23) wafat 29 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 64 tahun;
13. Adang Aliyudin Satibi (JKG-05) wafat 30 Juli 2018 pukul 09.15 disebabkan shock kardiogenic di RS King Fahd Madinah pada usia 61 tahun;
14. Ame Omon Jasan (JKS-31) wafat 30 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan cardiovascular diseases pada usia 55 tahun;
15. Dadang Saepulloh Abdullah (JKS-003) wafat 31 Juli 2018 pukul 08.41 WAS di RS King Fahd Madinah disebabkan shock hypovolemik pada usia 57 tahun;
16. Daklan Mustopa Kholil (JKS-38) wafat 31 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan cardiovascular diseases pada usia 58 tahun;
17. Sujatmin Siswo Taruno (SOC-26 ) wafat 1 Agustus 2018 pukul 02.00 WAS di KKHI Madinah disebabkan chronic obstructive pulmonary disease (COPD) pada usia 86 tahun;
18. Budi Riyanti Asmi (PLM-05) wafat 1 Agustus 2018 di Masjid Nabawi (KKHI Madinah) disebabkan circulatory diseases pada usia 54 tahun;
19. Tohet Kuris Jamil (PLM-03) wafat 2 Agustus 2018 di RSAS (KKHI Madinah) disebabkan cardiac arrest pada usia 69 tahun.
20. Muhtarom Muh. Yasin Mursid (SOC-34) wafat 3 Agustus 2018 di hotel (KKHI Madinah) disebabkan ischeamic heart disease pada usia 82 tahun;
21. Mium Usup Dito Redjo (SUB-35) wafat 4 Agustus 2018 di rumah sakit (KKHI Madinah) disebabkan cardiopulmonary arrest pada usia 64 tahun;
22. Adenan Damud Asir (PDG-07) wafat 6 Agustus 2018 pada usia 72 tahun;
23. Sarun Karim Bakri (SUB-08) wafat 9 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardiovascular diseases pada usia 52 tahun;
24. Sugiati Nassa Petta Lolo (Haji Khusus/PT. Tazkiyah Global Mandiri) wafat 12 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovascular disease pada usia 60 tahun;
25. Subadi Minto Semito (PLM-08) wafat 12 agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 65 tahun;
26. Sunarni Sumantri Zakaria (Haji Khusus/PT. Arston Pesona Indonesia Tour) wafat 13 Agustus 2018 disebabkan cardiovascular diseases pada usia 62 tahun;
27. Iraja Lagening Labebang (BPN-02) wafat 15 Agustus 2018 disebabkan infectious and parasitic diseases pada usia 68 tahun;
28. Soekadji Towirjo Tosoero bin Towirjo (PIHK) wafat pada 27 Agustus 2018 pada usia 71 tahun;
29. Tatang Sutandi Amar bin Amar (PIHK) wafat 5 September 2018 pada usia 73 tahun;
30. Jiratun binti Jaseni (SUB-050) wafat 5 September 2018 pada usia 75 tahun;
31. Husain Dorra bin Dorra (PIHK) wafat 1 Sepember 2018 pada usia 55 tahun;
32. Syahrani Ambo Oga bin Ambo Oga (PIHK) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 71 tahun;
33. Madio Suwito Wiryo bin Wirya Wikrama (JKG-043) wafat 7 September 2018 pada usia 76 tahun;
34. Ny Atemo Rejo Atemo Pawiro binti Atemo Pawiro (PIHK) wafat 7 September 2018 pada usia – tahun;
35. Abdul Hakim Rangkuti bin Lobe Mat Tohir Rangkuti (MES-014) wafat 7 September 2018 pada usia 77 tahun;
36. Sripah Suwardi Kamsih binti Suwardi (SOC-060) wafat 8 September 2018 pada usia 62 tahun;
37. Sukinah binti Murdi (SUB-052) wafat 8 September 2018 pada usia 73 tahun;
38. Sunaryati binti Nur Muhammad (SUB-060) wafat 8 September 2018 pada usia 68 tahun;
39. Samhan bin Satumin (SUB-046) wafat 8 September 2018 pada usia 61 tahun;
40. Mimi binti Sukardi (JKS-049) wafat 8 September 2018 pada usia 61 tahun;
41. Raden Roro Trijo Wisnoeanie binti R Sudirdjo (PIHK) wafat 8 September 2018 pada usia 76 tahun;
42. Zaid Abdullah Misfir bin Abdullah (PIHK) wafat 9 September 2018 pada usia – tahun;
43. Tarbiah binti Berahim (BDJ-012) wafat 9 September 2018 pada usia 70 tahun;
44. H Supardi bin Sumarto (JKG-045) wafat 9 September 2018 pada usia 63 tahun;
45. Winarsih binti Parto Suharjo (JKS-051) wafat 11 September 2018 pada usia 55 tahun;
46. Patmawati binti Padil (SUB-053) wafat 11 September 2018 pada usia 51 tahun; dan
47. Ariek Anwar bin Hasan Misbach (SUB-051) wafat 11 September 2018 pada usia 72 tahun; Makkah:
48. Supriyati Teguh Adam (SOC-5) wafat 29 Juli 2018 pukul 23.30 WAS di KKHI Makkah disebabkan acute pulmonary lung disease pada usia 51 tahun;
49. Zainal Abidin Yusuf (UPG-04) wafat 29 Juli 2018 di RSAS disebabkan infectious and parasatic diseases pada usia 60 tahun.
50. Supiyah Ngadiman Safei (JKG-11) wafat pada 2 agustus 2018 pkl 16.00 WAS di RSAS An Noor Makkah pada usia 65 tahun;
51. Jamiatun Waridin Suratman (SOC-52) wafat 2 Agustus 2018 pukul 13.30 WAS di Masjidil Haram Makkah pada usia 66 tahun;
52. Jene bin Sanusi Enon (JKS-11) wafat 2 Agustus 2018 pukul 19.25 WAS di RSAS An Noor Makkah pada usia 87 tahun;
53. Mukti Wibowo bin Martono (SOC-11) wafat 3 Agustus 2018 pukul 19.00 WAS di RSAS pada usia 69 tahun;
54. Bua Permata Uar bin Daing Matira (UPG-012) wafat 4 Agustus 2018 pukul 00.23 WAS di Masjidil Haram pada usia 58 tahun;
55. Busari bin Kasihan (SOC-004) wafat 4 Agustus 2018 pukul 08.23 WAS di RSAS pada usia 63 tahun;
56. Masriah binti Sejadi Tarsipin (SUB-046) wafat 4 Agustus 2018 pukul 14.00 Was di RSAS pada usia 59 tahun;
57. Bainah Siregar binti Banua Siregar (MES-008) wafat 5 Agustus 2018 pukul 06.20 WAS di RSAS pada usia 72 tahun;
58. Arif Hidayat bin Padli (JKS-027) wafat 5 Agustus 2018 pukul 11.30 WAS di pemondokan pada usia 60 tahun;
59. Rohanah binti Suhadmi Musani (JKS-057) wafat 5 Agustus 2018 pukul 10.00 WAS di RSAS pada usia 73 tahun;
60. Paisah binti Junaiddin Rangkuti (MES-003) wafat 6 Agustus 2018 pukul 10.03 WAS di RSAS pada usia 60 tahun;
61. Murti bin Wiji Tajid (SUB-047) wafat 7 Agustus 2018 pukul 23.51 WAS di RSAS pada usia 82 tahun;
62. Siti Ngaisah Yayah (PLM-001) wafat 7 Agustus 2018 pukul 13.45 WAS di RSAS pada usia 78 tahun;
63. Sikan Purwoprayitno Madjada bin Madjasa (SOC-016) wafat 8 Agustus 2018 pukul 01.05 WAS di pemondokan pada usia 78 tahun;
64. Jasmo Karmani Kami bin Karmani (SOC-061) wafat 9 Agustus 2018 pukul 03.15 WAS di Masjidil Haram pada usia 58 tahun;
65. Yurni binti Dja’far Abdullah (MES-012) wafat 9 Agustus 2018 pukul 05.00 WAS di pemondokan pada usia 68 tahun;
66. Djamaluddin bin Sangkala Liong (UPG-012) wafat 9 Agustus 2018 pukul 10.55 WAS di pemondokan pada usia 63 tahun;
67. Triyanto Citro Sukarto (SOC-44) wafat 9 Agustus 2018 pada usia 57 tahun;
68. Suparto Katidjo Abdullah (BTH-13) wafat 9 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
69. Rohmat Abdul Latif (SUB-54) wafat 9 Agustus 2018 pada usia 63;
70. Hardjono Hardjo Utomo (SOC-59) wafat 10 Agustus 2018 pada usia 69;
71. Soeprat Moeri Karyani (SOC-54) wafat 10 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
72. Ahmad Betong Ariih (JKG-29) wafat 10 Agustus 2018 pada usia 68 tahun;
73. Mat Kaer Iskak (SUB-09) wafat 11 Agustus 2018 di RSAS disebabkan circulatory disease pada usia 76;
74. Zaenal Maarif Abdullah (Haji Khusus/PT Patuna Mekar Jaya) wafat 7 Agustus 2018 di disebabkan cardivascular diseases pada usia 61 tahun;
75. Afandi Mukri Mufid bin Mukri (Haji Khusus/PT Citra Wisata Dunia) wafat 9 Agustus 2018 pukul 16.55 WAS di RSAS pada usia 64 tahun;
76. Mariso Bakri Amat (BPN-07) wafat 11 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiartory disease pada usia 56 tahun;
77. Aty Yuliana Kasmidi (UPG-14) wafat 11 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan respiartory disease pada usia 62 tahun;
78. Sara Basiru Duke (UPG-29) wafat 12 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovacular diseases pada usia 70 tahun;
79. Manyuzar Young Mansyur (MES-10) wafat 12 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 69 tahun;
80. Utin Risnarti Idris (BTH-16) wafat 12 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan malignant neoplasms (cancers) pada usia 55 tahun;
81. Mukhlis Teuku Usman Sarong (BTJ-05) wafat 12 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardivascular diseases pada usia 57 tahun;
82. Nizar Muhammad Syam Balikun (BTH-09) wafat 12 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardiovascular diseases pada usia 55 tahun;
83. Nurharini Adi Sukarta (SOC-23) wafat 13 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 67 tahun;
84. Madun Eri Markim (JKG-36) wafat 13 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan endocrine, nutritional and metabolic disease pada usia 68 tahun;
85. Suherman Surmin Kasmin (JKS-12) wafat 14 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 66 tahun;
86. Suratman Muhanan Wirorejo (BTH-24) wafat 14 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan respiratory diseases pada usia 76 tahun;
87. Hamdani Fitri Syarkowi (JKG-35) wafat 13 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan infectious and parasit diseases pada usia 51 tahun;
88. Husni Thamrin Prabujaya (PLM-10) wafat 14 Agustus 2018 di RSAS Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 68 tahun;
89. Suyatno Sadi Abdullah (MES-09) wafat 15 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan digestive diseases pada usia 77 tahun;
90. Siti Chumaizah Djenal Sahlan (SUB-32) wafat 15 Agustus 2018 di RSAS Makkah disebabkan circulatory diseases pada usia 73 tahun;
91. Sudiqnyo Supadi Supodikromo (SUB-23) wafat 15 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovascular disesases pada usia 76 tahun;
92. Isjono Namsori Kasidi (SOC-20) wafat 15 Agustus 2018 di RSAS Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 64 tahun;
93. Nordiana Hologau Tompon (SUB-66) wafat 15 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 73 tahun;
94. Saswadi Rabun Sutarana (SOC-91) wafat pada 15 Agustus 2018 di Masjid (KKHI Makkah) disebabkan cardiovascular disesases pada usia 74 tahun;
95. Tasmin Sudarmi Tasiran (SOC-60) wafat 15 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan respiratory diseases pada usia 65 tahun;
96. Saodah Taali Jaila (LOP-05) wafat 16 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan circulatory diseases pada usia 70 tahun;
97. Sutaman Sondong Leman (SOC-83) wafat 15 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan injury, poisioning and certain other consequences of external cau pada usia 75 tahun;
98. Sarika Sujana Sajan (JKS-80) wafat 16 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 54 tahun;
99. Nani Keman Abdul Rojak (JKS-03) wafat 16 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan respiratory diseases pada usia 60 tahun;
100. Muhammad Tahir Ahmad Mahmud (LOP-05) wafat 16 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 58 tahun;
101. Tri Widyatiningsih Mitrosumarjo (SOC-78) wafat 17 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 57 tahun;
102. Abdul Muis Sjamsul Bahri (JKS-83) wafat 17 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardiovascular diseases pada usia 62 tahun; dan
103. Ridwan Usman Abdurrahman (PDG-06) wafat 17 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovascular diseases pada usia 59 tahun;
104. Narsih Binti Sadipan (SOC-79) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
105. Rusnati Binti Rali (JKS-88) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
106. Sukiran Bin Sukino (JKG-39) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
107. Badrut Tamam Siddiq (SUB-16) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
108. Suhatma Bin Tumin (JKG-63) wafat 18 Agustus 2018 pada usia 84 tahun;
109. Jasman Ayub Ismail bin Ayub Ismail (BTH-013) wafat 18 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
110. Kismo Wiyono Al Rubinah (SOC-24) wafat 18 Agustus 2018 pada usia 87 tahun;
111. Moh Huri bin Sallim Jeti (SUB-012) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
112. Rahmawaty binti Muhammad Ibrahim (MES-007) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 47 tahun;
113. Pandak bin Candak (PLM-013) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
114. Yuwono Dwi Putranto bin Imam Soedjarwo (SOC-059) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 57 tahun;
115. Setu Sulistijo Budi bin Djojodikromo (SUB-005) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
116. Roikin bin Sudia (JKS-057) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
117. Mustadjab Rifa’i bin Karijono (SUB-010) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
118. Patimah binti Sukarya (JKS-027) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
119. Yayah Bariah binti Mamat Rahmat (JKS-007) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
120. Surat Asmuri Sahlan binti Asmuri (SOC-054) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
121. Abdul Amin bin Anwar (SUB-074) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
122. Tujirah binti Wirjo Utomo (SOC-90) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
123. Syamsi Anwar bin Abr Rahman (PIHK) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
124. Nurdjanah binti Mahmud (JKS-039) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
125. Takhroni bin Sakib Tarwadi (SOC-014) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
126. Endang Suharya bin Tjetje (JKS-069) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
127. Khoiron bin Abd Kamid (SUB-067) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 49 tahun;
128. Sutriyono bib Sukiman (SOC-069) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 48 tahun;
129. Saepuloh bin KHN. Hanafiah (JKS-027) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
130. Siti Darwati Roslan binti Roslani Abdul Gani (SOC-66) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
131. Puji Rahayu binti Harjo Setomo (JKS-091) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
132. Siti Aliyah Karto Darmo binti Karto Darmo (JKG-043) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
133. Tamin bin Suraji (SUB-048) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 55 tahun;
134. Muhammad Daswan Sanmusa bin Sanmusa (JKG-049) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 81 tahun;
135. Siti Nurfaridah binti Supardi (SOC-038) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 55 tahun;
136. Nurmah binti Makjin (MES-016) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 53 tahun;
137. Imam Kustarto bin Mas Moh Muhtar (SUB-013) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
138. Khabil Hi Abdullah Syafi bin Hi Abdullah Syafi (UPG-007) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
139. Djumlah binti Dullah Amin (JKG-051) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
140. Hamid Arief Syahlan bin Hatomi (JKS-071) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 83 tahun;
141. Atina Hidayati binti Soleh (SOC-008) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
142. Soesanto Darmo Tohiran bin Darmo Tohiran (PIHK) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 75 tahun;
143. Aminuddin bin Muksarun (BDJ-003) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
144. Suryadi bin Sahari (JKS-078) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 58 tahun;
145. Masdewan Hasibuan binti Marjuki Hasibuan (MES-021) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
146. Zainah binti Mohamad Siddik (PDG-010) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
147. Sadatun Syam bin Syam Dondang (LOP-006) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
148. Masdar bin Hamdi Ijan (BDJ-006) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
149. Ramelan Sadimo Kaliyah bin Sadimo (SUB-040) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
150. Yuritae binti Alfrid (BDJ-012) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
151. Ngatenam bin Sarip (SUB-023) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
152. Suharjo bin Martatilar bin Karya Semita (SOC-089) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
153. Jajang bin M Ali (JKS-032) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
154. Gimin bin Wongso (PLM-005) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
155. Sulimin bin Galimo Sandiyo (SUB-040) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
156. Irsyad bin Sakim (SUB-067) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
157. Sutarno bin Sutanto (JKS-065) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
158. Kusaini bin Ibrahim (SUB-004) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
159. Ramzan Muhammad Yusuf bin M Yusuf (PIHK) wafat 26 Agustus 2018 pada usia – tahun
160. Kunaman bin Carsad (JKS-015) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 68 tahun;
161. Misye Gantini binti HR Otto Argadikusumah (JKG-051) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 54 tahun;
162. Surip bin Nardi Utama (JKS-054) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
163. Abdullah bin Amin bin M Amin (BTJ-003) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 57 tahun;
164. Lasmijati binti Sastrorejo (SOC-087) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 72 tahun;
165. Suhartina binti Syahril Syarif (BTH-002) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
166. Jamaludin Abdullah bin Abdullah Ahmad (JKG-030) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
167. ST Jaenab binti H Atalib (LOP-006) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
168. Oom Komariah binti Iju (JKS-086) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
169. Siti Sahra binti Sau Sau (UPG-020) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
170. Usman bin Tachroni (SOC-011) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
171. Akhmad Qurniawan Basyirun Mazid bin Basyirun Mazid (JKG-022) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
172. Endon binti Karto Ali Kusen (JKG-034) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
173. Waluyo Darmo Pawiro bin Darmo Pawiro (SOC-028) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 70 tahun;
174. Muhammad Toni bin Sadul (BTH-014) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
175. Sanip bin Ajim (JKS-087) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
176. Syafril Karim bin Abd Karim (BTH-022) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
177. Romadi bin Sanuri Pa’yam (SUB-077) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
178. Uddi Sanhudi bin H Eyo Hadiah (JKS-077) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
179. Asmah Lawi Syukur binti Lawi (BDJ-009) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
180. Halima Karinda binti Rafiuddin (BPN-012) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
181. Sawakati binti Tuga (UPG-030) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
182. Sarman Sarmono bin Diran Harjo Utomo (BPN-011) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
183. Noto Prayitno Bleto bon Bleto (PIHK) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 45 tahun;
184. Hamidah binti Nyak Itam (BTJ-009) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 72 tahun;
185. Tuti Windu Agustina binti Alisati Siregar (PLM-004) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
186. Hasan bin Suma (BDJ-013) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
187. M Yusup bin H Aman bin H Niing (JKG-021) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
188. Muhammad bin Ali Puteh (BTJ-011) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 70 tahun;
189. Nj Widji binti Amad Karsidi (SOC-036) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
190. Ngatiman bin Sumardi (BTH-004) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 46 tahun;
191. Sukairi Parto Tayib bin Parto (PIHK) wafat 30 Agustus 2018 pada usia – tahun;
192. Tri Purbo Irianto bin M Siswo Amijoyo (SOC-086) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
193. Paimin Harjo Pawiro bin Harjo Pawiro (SOC-021) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
194. Halimi bin Majudi (PLM-012) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
195. Ibrahim Tugu Baru bin Tupen Beda (SUB-065) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 81 tahun;
196. Amsiyah binti Suhardjito bin Suryo Prawiro (SOC-092) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
197. Kusnarto Hadi Sulistyono bin Imam Suhadi (SUB-080) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
198. Usman bin Anwar (MES-008) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 59 tahun; dan
199. Zulkarnain bin Abuston A. Manap (BTH-026) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 49 tahun;
200. Jurina Muhammad Juned (BTH-008) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
201. Siti Kalimah Surham Djamal (SUB-050) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 46 tahun;
202. Chamdanah Kastolani Qohir (SUB-78) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
203. Syamani Umar Simin (BTJ-007) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
204. Wasirah Arsowiono Sanardi (SOC-089) wafat 1 September 2018 pada usia 70 tahun;
205. Moeljani Mitro Suharjo (JKG-057) wafat 1 September 2018 pada usia 68 tahun;
206. Munah binti Kusen (SUB-081) wafat 1 September 2018 pada usia 54 tahun;
207. Budiharjo bin Harjo Parno (SOC-095) wafat 1 September 2018 pada usia 65 tahun;
208. Rafdi bin Rasyidin (JKG-051) wafat 1 September 2018 pada usia 56 tahun;
209. Muhammad bin Timbang Cambang (LOP-006) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
210. Muhak Mirwanto bin H Nuhung (JKG-023) wafat 1 September 2018 pada usia 61 tahun;
211. Suwari bin Simun (SUB-076) wafat 2 September 2018 pada usia 76 tahun;
212. Nurhayati binti Sari (BTH-024) wafat 1 September 2018 pada usia 53 tahun;
213. Abu Bakar bin H Arian (BTJ-009) wafat 2 September 2018 pada usia 46 tahun;
214. Muslimah binti Siraj (SOC-036) wafat 2 September 2018 pada usia 82 tahun;
215. Yatin Satori bin Mad Nartam (SOC-091) wafat 2 September 2018 pada usia 72 tahun;
216. Sugeng Mufrih bin H Abd Fatid Dahlan (SOC-068) wafat 2 September 2018 pada usia 63 tahun;
217. Moh Abd Rosyid SM bin Samir (SUB-071) wafat 2 September 2018 pada usia 54 tahun;
218. Sugondo bin Djamal (SOC-035) wafat 2 September 2018 pada usia 66 tahun;
219. Agus Mufawidaturrohjiyah binti H Karisman (JKG-020) wafat 2 September 2018 pada usia 50 tahun;
220. Mualim Kosim bin Marhum (JKS-089) wafat 3 September 2018 pada usia 81 tahun;
221. Wirda Nurdin Syarif binti Nurdin (JKG-025) wafat 2 September 2018 pada usia 66 tahun;
222. Muljono bin Pasiran (SUB-062) wafat 2 September 2018 pada usia 76 tahun;
223. Wiroi bin Dermi (SUB-079) wafat 3 September 2018 pada usia 67 tahun;
224. Fitriana Yunus Salik binti Yunus (PLM-009) wafat 3 September 2018 pada usia 48 tahun;
225. Djamisah binti Ibrahim H bin Achmad (SOC-090) wafat 3 September 2018 pada usia 72 tahun;
226. M Hasan B bin H Amin (BTJ-009) wafat 3 September 2018 pada usia 72 tahun;
227. Enah Muljana binti Emon Suratman (JKS-071) wafat 3 September 2018 pada usia 69 tahun;
228. Siti Alfiatul Mundji binti Holil H bin Wirya Dirana (SOC-091) wafat 4 September 2018 pada usia 68 tahun;
229. Homsak Romli Tiwar binti Romli (PIHK) wafat 4 September 2018 pada usia 44 tahun;
230. Sani binti Sakib Radi (JKG-044) wafat 4 September 2018 pada usia 78 tahun;
231. Suprihatin binti Sarponen (SOC-043) wafat 4 September 2018 pada usia 65 tahun;
232. Suwardjo bin Sumarno (BTH-016) wafat 4 September 2018 pada usia 76 tahun;
233. Ali Somali bin Suryami (JKG-029) wafat 4 September 2018 pada usia 75 tahun;
234. Epon Nuriyah binti H Surdi (JKS-079) wafat 4 September 2018 pada usia 75 tahun;
235. Umar Wakiran Munari bin Wakiran (SUB-057) wafat 4 September 2018 pada usia 76 tahun;
236. Mudj’ri bin Madredjo (SUB-036) wafat 4 September 2018 pada usia 44 tahun;
237. RE Sumirat Sari binti Holidz (JKS-090) wafat 4 September 2018 pada usia 73 tahun;
238. Rusli Putih Lebayitam bin Putih (BTH-010) wafat 4 September 2018 pada usia 76 tahun;
239. Tugino bin Zakaria (MES-019) wafat 5 September 2018 pada usia 62 tahun;
240. Titin Haririah binti H Yahya (JKG-034) wafat 5 September 2018 pada usia 53 tahun;
241. Wawang Heru Djajanto bin Sulamto (SUB-075) wafat 5 September 2018 pada usia 55 tahun;
242. Nurdin Ritonga bin Pulung Zakaria Ritonga (MES-005) wafat 5 September 2018 pada usia 65 tahun;
243. Supatri binti P. Supatri Al Sukri (SUB-027) wafat 5 September 2018 pada usia 57 tahun;
244. Pattawe Bakkareng Ukas bin H Bakkareng (BPN-001) wafat 5 September 2018 pada usia 81 tahun;
245. Sida binti Jumang (BPN-011) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
246. Muhammad Tatar bin Abdul Halim (BTH-016) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
247. Anisah binti H Arsyad Ismail (BTJ-008) wafat 4 September 2018 pada usia 68 tahun;
248. Sumadi bin Nitirejo (JKS-078) wafat 5 September 2018 pada usia 63 tahun;
249. Jejeng Kurnia Somawijaya bin J. Somawijaya (JKS-090) wafat 5 September 2018 pada usia 66 tahun;
250. Siti Rahma binti Sayadi Asyari (SUB-030) wafat 5 September 2018 pada usia 75 tahun;
251. Wahide bin Padu Baba (UPG-026) wafat 5 September 2018 pada usia 75 tahun;
252. Rukiah binti Musa Abdullah (MES-015) wafat 5 September 2018 pada usia 68 tahun;
253. Euis Eti Rohaeti binti Sukrawinata (JKS-037) wafat 5 September 2018 pada usia 62 tahun;
254. Boiran Gutoyo bin Karto (SUB-037) wafat 5 September 2018 pada usia 77 tahun;
255. Zainal bin Zainuddin (SUB-065) wafat 6 September 2018 pada usia 70 tahun;
256. Lapandu bin Lakarame (BPN-006) wafat 6 September 2018 pada usia 57 tahun;
257. Sarip bin Jumaril (PLM-015) wafat 5 September 2018 pada usia 69 tahun;
258. Dulah Yasin Ngadiman bin Ngadiman (JKG-049) wafat 6 September 2018 pada usia 78 tahun;
259. Suhari bin Ahmad Kamari (MES-020) wafat 6 September 2018 pada usia 82 tahun;
260. Misriadi Murid Abdullah bin Muris (PIHK) wafat 5 September 2018 pada usia 60 tahun;
261. Jail bin Niun (JKS-024) wafat 7 September 2018 pada usia 86 tahun;
262. Bustami bin Tangguli (PDG-013) wafat 8 September 2018 pada usia 70 tahun;
263. Madras bin H Bastari (PLM-018) wafat 8 September 2018 pada usia 65 tahun;
264. Zainuddin bin Sead (JKG-056) wafat 8 September 2018 pada usia 61 tahun;
265. Syarifah Aisyah binti Syarif Yusuf (BTH-015) wafat 8 September 2018 pada usia 73 tahun;
266. Purbandari binti Budi Harjono (SOC-029) wafat 8 September 2018 pada usia 43 tahun;
267. Jamini binti Kaserin (SUB-082) wafat 9 September 2018 pada usia 76 tahun;
268. Baco bin Usman (LOP-010) wafat 9 September 2018 pada usia 67 tahun;
269. Nursiah Daeng Baji binti H Mahamin (UPG-028) wafat 9 September 2018 pada usia 51 tahun;
270. A Menteng binti A Parenta (UPG-033) wafat 10 September 2018 pada usia 73 tahun;
271. Husnah Soleh Arkawi binti Soleh Arkawi (JKG-053) wafat 10 September 2018 pada usia 68 tahun;
272. Daliyem Ny binti Suriman (JKS-054) wafat 10 September 2018 pada usia 60 tahun;
273. Kamisin bin Jum (BTJ-006) wafat 10 September 2018 pada usia 62 tahun;
274. Dasminah binti Maman bin Dama (JKS-070) wafat 10 September 2018 pada usia 70 tahun;
275. Tugiyah Sulastri Kasan Darmo binti Kasan Darmo (JKG-057) wafat 10 September 2018 pada usia 74 tahun;
276. Aitti Atika binti Habang (UPG-055) wafat 11 September 2018 pada usia 64 tahun;
277. Waginah binti Mrakih (SUB-083) wafat 12 September 2018 pada usia 75 tahun; Arafah
278. Kamdi Amat Rejo bin Amat Rejo (SOC-77) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
279. Moh. Hirjan bin Munakip (LOP-001) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
280. Raji bin Samingan (MES-001) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 77 tahun;
281. Suhartini binti Kamdi Suryokaryono (JKG-058) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
282. Mahdi Jakfar Maddan bin Jakfar (PIHK) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
283. Warno bin Noyo Droni (BTH-024) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
284. Adi Tjardidjo bin Tjarsilan (JKS-072) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
285. Siti Nurroudlotul Masluhan (BTH-012) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 56 tahun; Muzdalifah
286. Slamet Masirun Rekso bin Masirun (SUB-039) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
287. Nurdjanah binti Mahmud (PLM-005) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
288. Sri Jumani binti Samardi (JKG-033) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
289. Nurhayati binti Arban Abdullah (BTH-003) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 59 tahun; dan
290. Abdullah Lakkase Laedang bin Lakkase (PIHK) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 63 tahun.
291. Hayuya binti H. Saimi (PDG-009) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 81 tahun; Mina
292. Kartinah Abu Hasan (SOC-063) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 68 tahun;
293. Seni binti Parto Wiryo (BTH-023) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 62 tahun;
294. Siti Aminah binti Muhammad Hasaeni (SOC-095) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
295. Miswan bin Buang Busono (SUB-004) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 63 tahun
296. Siti Udia binti M Saleh (LOP-006) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
297. Abdul Radjak Igris bin Igris A. Mahmud (UPG-025) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
298. Suryana binti Bahari Abdul Razak (BTH-012) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
299. Maseron bunti Juliyan Basir (JKG-046) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
300. Budiyono bin Ramelan (SOC-084) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
301. Tatang Sunarta bin Ikung (JKS-072) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
302. Supeni bin Yahkun Barnawi (BTH-008) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
303. Abdullah Rumbawa bin Tatlau Rumbawa (UPG-011) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
304. Isnaniah Ali Mansyur binti Ali Mansyur (PIHK) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 47 tahun;
305. Tini Rochani binti Andun Rusmana wafat 21 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
306. Maniti binti Luddin (SUB-007) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
307. Basirun bin Main (PDG-009) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 51 tahun; dan
308. Mohammad Baharuddin Harun bin Harun (BTH-019) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
309. Zainab binti Abdus Samad (BTH-004) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
310. Iroh binti Odi Dulgani (JKG-061) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
311. Mulyani binti Mulyadi (JKS-064) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 53 tahun;
312. Ali Arman bin Muhammad Djarim (PDG-016) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 53 tahun;
313. Suminah binti Samaji (SUB-080) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
314. Moncot Hasibuan (MES-021) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 78 tahun; dan
315. Yuli Muarifa binti Muhammad Arif (SUB-028) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 49 tahun; dan
316. Saidi bin Jahri Aji Jamat (PLM-001) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 77 tahun; Arafah
317. Basuki Setia Sejati bin Muhammad Rachami (SOC-087) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 55 tahun;
318. Siti Halimah binti Ahmad Jemat (BTJ-006) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
319. Siti Rofingah binti Ahmad Dahlan (SOC-091) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
320. Patonah binti Carta (JKS-080) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
321. Yusuf Lewa bin Abdullah Lewa (SUB-065) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
322. Qomariyah binti Abdullah (SUB-006) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
323. Saripah Marsip Husin binti Marsip (JKG-046) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 83 tahun; dan
324. H. Dinar Ali bin Dinar (BPN-007) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 66 tahun; Bandara
325. Hartati Hasan Pate (UPG-34) wafat 14 Agustus 2018 di KKHI Bandara disebabkan respiratory diseases pada usia 39 tahun;
326. Mukit Ikin Paing (SUB-66) wafat 12 Agustus 2018 di KKHI Bandara disebabkan diseases of the genitourinary system pada usia 57 tahun;
327. Hadia Daeng Saming (UPG-05) wafat pada 20 Juli 2018, di Klinik Bandara AMMA disebabkan cardiac arrest pada usia 73 tahun;
328. Kasto bin Djojo Semito (SOC-053) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
329. Saiful Bachri bin Turchan (SUB-068) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
330. Hasnah Burhan Dali binti Burhan (PDG-006) wafat 4 September 2018 pada usia 75 tahun; dan
331. Hartini binti Panut Sujono (SOC-074) wafat 10 September 2018 pada usia 76 tahun.

Hari Ketujuh Fase Kepulangan: 100 Kloter Terbang ke Tanah Air, 237 Jemaah Wafat

Jeddah (PHU)—Hingga hari ketujuh fase kepulangan ke Tanah Air, 100 kloter telah diterbangkan pulang. Jumlah itu terdiri dari 40.927 jemaah yang terbagi 20.245 jemaah menggunakan Garuda Indonesia Airways dan 20.682 jemaah menggunakan Saudi Arabia Airlines.

Data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) yang diterima Media Center Haji (MCH), Ahad (02/09) pukul 10.00 WAS menyebutkan, sejauh ini jumlah jemaah wafat mencapai 237 orang. Rinciannya adalah 167 jemaah wafat di Makkah, 28 di Madinah, 8 di Arafah, 6 di Muzdalifah, 24 di Mina dan sisanya atau 4 jemaah wafat di Daker Bandara.

Adapun rincian 237 jemaah yang wafat sebagai berikut:

Madinah:
1. Sukardi Ratmo Diharjo (JKG-1) wafat pada 18 Juli 2018 di Masjid Nabawi (lalu dibawa di Klinik Kesehatan Haji/KKHI Madinah) disebabkan cardiac arrest pada usia 59;
2. Ade Akum Dachyudi (67) asal Kloter JKS-13; wafat pada 23 Juli 2018 di Masjid Nabawi (KKHI Madinah) disebabkan isheamic heart disease pada usia 67 tahun;
3. Sunarto Sueb Sahad (SOC-15) wafat pada 23 Juli 2018 di KKHI Madinah (perjalanan) disebabkan cardiovascular disease pada usia 57 tahun;
4. Siti Aminah Rasyip (SOC-05) wafat pada 23 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) karena acute ischemic heart disease pada usia 57 tahun;
5. Sanusi Musthofa Khafid (SUB-06) wafat pada 25 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan other obstructive pulmonary disease pada usia 73 tahun;

6. Katio Abdul Majid Simanjutak (MES-02) wafat pada 25 Juli 2018 di RSAS disebabkan cardiac arrest pada usia 59 tahun;
7. Machyar Sahromi Muhammad Thaif (JKS-06) wafat pada 26 Juli 2018 di RSAS disebabkan acute myocardial infarokom pada usia 78 tahun;
8. Mohammad Sholeh bin Abu Bakar (SUB-23) wafat pada 27 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 74 tahun;
9. Nordiani Bahrani Kursani (BDJ-03) wafat pada 28 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 53 tahun;
10. Widodo Karto Semito bin Jimin (JKS-35) wafat pada 29 Juli 2018 di RSAS disebabkan cardiac arrest pada usia 56 tahun;

11. Abdullah Noor bin Sidik (SOC-13) wafat pada 29 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan Cardiovascular Disease pada usia 72 tahun;
12. Rasnam Ponidjan (SUB-23) wafat 29 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 64 tahun;
13. Adang Aliyudin Satibi (JKG-05) wafat 30 Juli 2018 pukul 09.15 disebabkan shock kardiogenic di RS King Fahd Madinah pada usia 61 tahun;
14. Ame Omon Jasan (JKS-31) wafat 30 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan cardiovascular diseases pada usia 55 tahun;
15. Dadang Saepulloh Abdullah (JKS-003) wafat 31 Juli 2018 pukul 08.41 WAS di RS King Fahd Madinah disebabkan shock hypovolemik pada usia 57 tahun;

16. Daklan Mustopa Kholil (JKS-38) wafat 31 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan cardiovascular diseases pada usia 58 tahun;
17. Sujatmin Siswo Taruno (SOC-26 ) wafat 1 Agustus 2018 pukul 02.00 WAS di KKHI Madinah disebabkan chronic obstructive pulmonary disease (COPD) pada usia 86 tahun;
18. Budi Riyanti Asmi (PLM-05) wafat 1 Agustus 2018 di Masjid Nabawi (KKHI Madinah) disebabkan circulatory diseases pada usia 54 tahun;
19. Tohet Kuris Jamil (PLM-03) wafat 2 Agustus 2018 di RSAS (KKHI Madinah) disebabkan cardiac arrest pada usia 69 tahun.
20. Muhtarom Muh. Yasin Mursid (SOC-34) wafat 3 Agustus 2018 di hotel (KKHI Madinah) disebabkan ischeamic heart disease pada usia 82 tahun;

21. Mium Usup Dito Redjo (SUB-35) wafat 4 Agustus 2018 di rumah sakit (KKHI Madinah) disebabkan cardiopulmonary arrest pada usia 64 tahun;
22. Adenan Damud Asir (PDG-07) wafat 6 Agustus 2018 pada usia 72 tahun;
23. Sarun Karim Bakri (SUB-08) wafat 9 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardiovascular diseases pada usia 52 tahun;
24. Sugiati Nassa Petta Lolo (Haji Khusus/PT. Tazkiyah Global Mandiri) wafat 12 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovascular disease pada usia 60 tahun;

25. Subadi Minto Semito (PLM-08) wafat 12 agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 65 tahun;
26. Sunarni Sumantri Zakaria (Haji Khusus/PT. Arston Pesona Indonesia Tour) wafat 13 Agustus 2018 disebabkan cardiovascular diseases pada usia 62 tahun;
27. Iraja Lagening Labebang (BPN-02) wafat 15 Agustus 2018 disebabkan infectious and parasitic diseases pada usia 68 tahun;
28. Soekadji Towirjo Tosoero bin Towirjo (PIHK) wafat pada 27 Agustus 2018 pada usia 71 tahun; Makkah:

29. Supriyati Teguh Adam (SOC-5) wafat 29 Juli 2018 pukul 23.30 WAS di KKHI Makkah disebabkan acute pulmonary lung disease pada usia 51 tahun;
30. Zainal Abidin Yusuf (UPG-04) wafat 29 Juli 2018 di RSAS disebabkan infectious and parasatic diseases pada usia 60 tahun.
31. Supiyah Ngadiman Safei (JKG-11) wafat pada 2 agustus 2018 pkl 16.00 WAS di RSAS An Noor Makkah pada usia 65 tahun;
32. Jamiatun Waridin Suratman (SOC-52) wafat 2 Agustus 2018 pukul 13.30 WAS di Masjidil Haram Makkah pada usia 66 tahun;
33. Jene bin Sanusi Enon (JKS-11) wafat 2 Agustus 2018 pukul 19.25 WAS di RSAS An Noor Makkah pada usia 87 tahun;
34. Mukti Wibowo bin Martono (SOC-11) wafat 3 Agustus 2018 pukul 19.00 WAS di RSAS pada usia 69 tahun;
35. Bua Permata Uar bin Daing Matira (UPG-012) wafat 4 Agustus 2018 pukul 00.23 WAS di Masjidil Haram pada usia 58 tahun;

36. Busari bin Kasihan (SOC-004) wafat 4 Agustus 2018 pukul 08.23 WAS di RSAS pada usia 63 tahun;
37. Masriah binti Sejadi Tarsipin (SUB-046) wafat 4 Agustus 2018 pukul 14.00 Was di RSAS pada usia 59 tahun;
38. Bainah Siregar binti Banua Siregar (MES-008) wafat 5 Agustus 2018 pukul 06.20 WAS di RSAS pada usia 72 tahun;
39. Arif Hidayat bin Padli (JKS-027) wafat 5 Agustus 2018 pukul 11.30 WAS di pemondokan pada usia 60 tahun;
40. Rohanah binti Suhadmi Musani (JKS-057) wafat 5 Agustus 2018 pukul 10.00 WAS di RSAS pada usia 73 tahun;

41. Paisah binti Junaiddin Rangkuti (MES-003) wafat 6 Agustus 2018 pukul 10.03 WAS di RSAS pada usia 60 tahun;
42. Murti bin Wiji Tajid (SUB-047) wafat 7 Agustus 2018 pukul 23.51 WAS di RSAS pada usia 82 tahun;
43. Siti Ngaisah Yayah (PLM-001) wafat 7 Agustus 2018 pukul 13.45 WAS di RSAS pada usia 78 tahun;
44. Sikan Purwoprayitno Madjada bin Madjasa (SOC-016) wafat 8 Agustus 2018 pukul 01.05 WAS di pemondokan pada usia 78 tahun;
45. Jasmo Karmani Kami bin Karmani (SOC-061) wafat 9 Agustus 2018 pukul 03.15 WAS di Masjidil Haram pada usia 58 tahun;
46. Yurni binti Dja’far Abdullah (MES-012) wafat 9 Agustus 2018 pukul 05.00 WAS di pemondokan pada usia 68 tahun;
47. Djamaluddin bin Sangkala Liong (UPG-012) wafat 9 Agustus 2018 pukul 10.55 WAS di pemondokan pada usia 63 tahun;
48. Triyanto Citro Sukarto (SOC-44) wafat 9 Agustus 2018 pada usia 57 tahun;
49. Suparto Katidjo Abdullah (BTH-13) wafat 9 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
50. Rohmat Abdul Latif (SUB-54) wafat 9 Agustus 2018 pada usia 63;
51. Hardjono Hardjo Utomo (SOC-59) wafat 10 Agustus 2018 pada usia 69;
52. Soeprat Moeri Karyani (SOC-54) wafat 10 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
53. Ahmad Betong Ariih (JKG-29) wafat 10 Agustus 2018 pada usia 68 tahun;
54. Mat Kaer Iskak (SUB-09) wafat 11 Agustus 2018 di RSAS disebabkan circulatory disease pada usia 76;

55. Zaenal Maarif Abdullah (Haji Khusus/PT Patuna Mekar Jaya) wafat 7 Agustus 2018 di disebabkan cardivascular diseases pada usia 61 tahun;
56. Afandi Mukri Mufid bin Mukri (Haji Khusus/PT Citra Wisata Dunia) wafat 9 Agustus 2018 pukul 16.55 WAS di RSAS pada usia 64 tahun;
57. Mariso Bakri Amat (BPN-07) wafat 11 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiartory disease pada usia 56 tahun;
58. Aty Yuliana Kasmidi (UPG-14) wafat 11 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan respiartory disease pada usia 62 tahun;
59. Sara Basiru Duke (UPG-29) wafat 12 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovacular diseases pada usia 70 tahun;
60. Manyuzar Young Mansyur (MES-10) wafat 12 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 69 tahun;
61. Utin Risnarti Idris (BTH-16) wafat 12 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan malignant neoplasms (cancers) pada usia 55 tahun;
62. Mukhlis Teuku Usman Sarong (BTJ-05) wafat 12 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardivascular diseases pada usia 57 tahun;
63. Nizar Muhammad Syam Balikun (BTH-09) wafat 12 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardiovascular diseases pada usia 55 tahun;
64. Nurharini Adi Sukarta (SOC-23) wafat 13 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 67 tahun;
65. Madun Eri Markim (JKG-36) wafat 13 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan endocrine, nutritional and metabolic disease pada usia 68 tahun;
66. Suherman Surmin Kasmin (JKS-12) wafat 14 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 66 tahun;
67. Suratman Muhanan Wirorejo (BTH-24) wafat 14 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan respiratory diseases pada usia 76 tahun;
68. Hamdani Fitri Syarkowi (JKG-35) wafat 13 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan infectious and parasit diseases pada usia 51 tahun;
69. Husni Thamrin Prabujaya (PLM-10) wafat 14 Agustus 2018 di RSAS Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 68 tahun;
70. Suyatno Sadi Abdullah (MES-09) wafat 15 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan digestive diseases pada usia 77 tahun;
71. Siti Chumaizah Djenal Sahlan (SUB-32) wafat 15 Agustus 2018 di RSAS Makkah disebabkan circulatory diseases pada usia 73 tahun;
72. Sudiqnyo Supadi Supodikromo (SUB-23) wafat 15 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovascular disesases pada usia 76 tahun;
73. Isjono Namsori Kasidi (SOC-20) wafat 15 Agustus 2018 di RSAS Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 64 tahun;
74. Nordiana Hologau Tompon (SUB-66) wafat 15 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan cardiovascular diseases pada usia 73 tahun;
75. Saswadi Rabun Sutarana (SOC-91) wafat pada 15 Agustus 2018 di Masjid (KKHI Makkah) disebabkan cardiovascular disesases pada usia 74 tahun;
76. Tasmin Sudarmi Tasiran (SOC-60) wafat 15 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan respiratory diseases pada usia 65 tahun;
77. Saodah Taali Jaila (LOP-05) wafat 16 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan circulatory diseases pada usia 70 tahun;
78. Sutaman Sondong Leman (SOC-83) wafat 15 Agustus 2018 di KKHI Makkah disebabkan injury, poisioning and certain other consequences of external cau pada usia 75 tahun;
79. Sarika Sujana Sajan (JKS-80) wafat 16 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 54 tahun;
80. Nani Keman Abdul Rojak (JKS-03) wafat 16 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan respiratory diseases pada usia 60 tahun;
81. Muhammad Tahir Ahmad Mahmud (LOP-05) wafat 16 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 58 tahun;
82. Tri Widyatiningsih Mitrosumarjo (SOC-78) wafat 17 Agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 57 tahun;
83. Abdul Muis Sjamsul Bahri (JKS-83) wafat 17 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardiovascular diseases pada usia 62 tahun; dan
84. Ridwan Usman Abdurrahman (PDG-06) wafat 17 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovascular diseases pada usia 59 tahun;
85. Narsih Binti Sadipan (SOC-79) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
86. Rusnati Binti Rali (JKS-88) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
87. Sukiran Bin Sukino (JKG-39) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
88. Badrut Tamam Siddiq (SUB-16) wafat 17 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
89. Suhatma Bin Tumin (JKG-63) wafat 18 Agustus 2018 pada usia 84 tahun;
90. Jasman Ayub Ismail bin Ayub Ismail (BTH-013) wafat 18 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
91. Kismo Wiyono Al Rubinah (SOC-24) wafat 18 Agustus 2018 pada usia 87 tahun;
92. Moh Huri bin Sallim Jeti (SUB-012) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
93. Rahmawaty binti Muhammad Ibrahim (MES-007) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 47 tahun;
94. Pandak bin Candak (PLM-013) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
95. Yuwono Dwi Putranto bin Imam Soedjarwo (SOC-059) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 57 tahun;
96. Setu Sulistijo Budi bin Djojodikromo (SUB-005) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
97. Roikin bin Sudia (JKS-057) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
98. Mustadjab Rifa’i bin Karijono (SUB-010) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
99. Patimah binti Sukarya (JKS-027) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
100. Yayah Bariah binti Mamat Rahmat (JKS-007) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
101. Surat Asmuri Sahlan binti Asmuri (SOC-054) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
102. Abdul Amin bin Anwar (SUB-074) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
103. Tujirah binti Wirjo Utomo (SOC-90) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
104. Syamsi Anwar bin Abr Rahman (PIHK) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
105. Nurdjanah binti Mahmud (JKS-039) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
106. Takhroni bin Sakib Tarwadi (SOC-014) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
107. Endang Suharya bin Tjetje (JKS-069) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
108. Khoiron bin Abd Kamid (SUB-067) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 49 tahun;
109. Sutriyono bib Sukiman (SOC-069) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 48 tahun;
110. Saepuloh bin KHN. Hanafiah (JKS-027) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
111. Siti Darwati Roslan binti Roslani Abdul Gani (SOC-66) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
112. Puji Rahayu binti Harjo Setomo (JKS-091) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
113. Siti Aliyah Karto Darmo binti Karto Darmo (JKG-043) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
114. Tamin bin Suraji (SUB-048) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 55 tahun;
115. Muhammad Daswan Sanmusa bin Sanmusa (JKG-049) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 81 tahun;
116. Siti Nurfaridah binti Supardi (SOC-038) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 55 tahun;
117. Nurmah binti Makjin (MES-016) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 53 tahun;
118. Imam Kustarto bin Mas Moh Muhtar (SUB-013) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
119. Khabil Hi Abdullah Syafi bin Hi Abdullah Syafi (UPG-007) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
120. Djumlah binti Dullah Amin (JKG-051) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
121. Hamid Arief Syahlan bin Hatomi (JKS-071) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 83 tahun;
122. Atina Hidayati binti Soleh (SOC-008) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
123. Soesanto Darmo Tohiran bin Darmo Tohiran (PIHK) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 75 tahun;
124. Aminuddin bin Muksarun (BDJ-003) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
125. Suryadi bin Sahari (JKS-078) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 58 tahun;
126. Masdewan Hasibuan binti Marjuki Hasibuan (MES-021) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
127. Zainah binti Mohamad Siddik (PDG-010) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
128. Sadatun Syam bin Syam Dondang (LOP-006) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
129. Masdar bin Hamdi Ijan (BDJ-006) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
130. Ramelan Sadimo Kaliyah bin Sadimo (SUB-040) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
131. Yuritae binti Alfrid (BDJ-012) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
132. Ngatenam bin Sarip (SUB-023) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
133. Suharjo bin Martatilar bin Karya Semita (SOC-089) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
134. Jajang bin M Ali (JKS-032) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
135. Gimin bin Wongso (PLM-005) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
136. Sulimin bin Galimo Sandiyo (SUB-040) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
137. Irsyad bin Sakim (SUB-067) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
138. Sutarno bin Sutanto (JKS-065) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
139. Kusaini bin Ibrahim (SUB-004) wafat 26 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
140. Ramzan Muhammad Yusuf bin M Yusuf (PIHK) wafat 26 Agustus 2018 pada usia – tahun
141. Kunaman bin Carsad (JKS-015) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 68 tahun;
142. Misye Gantini binti HR Otto Argadikusumah (JKG-051) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 54 tahun;
143. Surip bin Nardi Utama (JKS-054) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
144. Abdullah bin Amin bin M Amin (BTJ-003) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 57 tahun;
145. Lasmijati binti Sastrorejo (SOC-087) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 72 tahun;
146. Suhartina binti Syahril Syarif (BTH-002) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
147. Jamaludin Abdullah bin Abdullah Ahmad (JKG-030) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
148. ST Jaenab binti H Atalib (LOP-006) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
149. Oom Komariah binti Iju (JKS-086) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
150. Siti Sahra binti Sau Sau (UPG-020) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
151. Usman bin Tachroni (SOC-011) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
152. Akhmad Qurniawan Basyirun Mazid bin Basyirun Mazid (JKG-022) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
153. Endon binti Karto Ali Kusen (JKG-034) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
154. Waluyo Darmo Pawiro bin Darmo Pawiro (SOC-028) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 70 tahun;
155. Muhammad Toni bin Sadul (BTH-014) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
156. Sanip bin Ajim (JKS-087) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
157. Syafril Karim bin Abd Karim (BTH-022) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
158. Romadi bin Sanuri Pa’yam (SUB-077) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
159. Uddi Sanhudi bin H Eyo Hadiah (JKS-077) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
160. Asmah Lawi Syukur binti Lawi (BDJ-009) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
161. Halima Karinda binti Rafiuddin (BPN-012) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
162. Sawakati binti Tuga (UPG-030) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 59 tahun;
163. Sarman Sarmono bin Diran Harjo Utomo (BPN-011) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
164. Noto Prayitno Bleto bon Bleto (PIHK) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 45 tahun;
165. Hamidah binti Nyak Itam (BTJ-009) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 72 tahun;
166. Tuti Windu Agustina binti Alisati Siregar (PLM-004) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
167. Hasan bin Suma (BDJ-013) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
168. M Yusup bin H Aman bin H Niing (JKG-021) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
169. Muhammad bin Ali Puteh (BTJ-011) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 70 tahun;
170. Nj Widji binti Amad Karsidi (SOC-036) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
171. Ngatiman bin Sumardi (BTH-004) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 46 tahun;
172. Sukairi Parto Tayib bin Parto (PIHK) wafat 30 Agustus 2018 pada usia – tahun;
173. Tri Purbo Irianto bin M Siswo Amijoyo (SOC-086) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
174. Paimin Harjo Pawiro bin Harjo Pawiro (SOC-021) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
175. Halimi bin Majudi (PLM-012) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
176. Ibrahim Tugu Baru bin Tupen Beda (SUB-065) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 81 tahun;
177. Amsiyah binti Suhardjito bin Suryo Prawiro (SOC-092) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
178. Kusnarto Hadi Sulistyono bin Imam Suhadi (SUB-080) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
179. Usman bin Anwar (MES-008) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 59 tahun; dan
180. Zulkarnain bin Abuston A. Manap (BTH-026) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 49 tahun;
181. Jurina Muhammad Juned (BTH-008) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 56 tahun;
182. Siti Kalimah Surham Djamal (SUB-050) wafat 30 Agustus 2018 pada usia 46 tahun;
183. Chamdanah Kastolani Qohir (SUB-78) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
184. Syamani Umar Simin (BTJ-007) wafat 31 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
185. Wasirah Arsowiono Sanardi (SOC-089) wafat 1 September 2018 pada usia 70 tahun;
186. Moeljani Mitro Suharjo (JKG-057) wafat 1 September 2018 pada usia 68 tahun; Arafah
187. Kamdi Amat Rejo bin Amat Rejo (SOC-77) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
188. Moh. Hirjan bin Munakip (LOP-001) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 67 tahun;
189. Raji bin Samingan (MES-001) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 77 tahun;
190. Suhartini binti Kamdi Suryokaryono (JKG-058) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
191. Mahdi Jakfar Maddan bin Jakfar (PIHK) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
192. Warno bin Noyo Droni (BTH-024) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
193. Adi Tjardidjo bin Tjarsilan (JKS-072) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
194. Siti Nurroudlotul Masluhan (BTH-012) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 56 tahun; Muzdalifah
195. Slamet Masirun Rekso bin Masirun (SUB-039) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
196. Nurdjanah binti Mahmud (PLM-005) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 74 tahun;
197. Sri Jumani binti Samardi (JKG-033) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
198. Nurhayati binti Arban Abdullah (BTH-003) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 59 tahun; dan
199. Abdullah Lakkase Laedang bin Lakkase (PIHK) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 63 tahun.
200. Hayuya binti H. Saimi (PDG-009) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 81 tahun

 

Mina
201. Kartinah Abu Hasan (SOC-063) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 68 tahun;
202. Seni binti Parto Wiryo (BTH-023) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 62 tahun;
203. Siti Aminah binti Muhammad Hasaeni (SOC-095) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
204. Miswan bin Buang Busono (SUB-004) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 63 tahun
205. Siti Udia binti M Saleh (LOP-006) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
206. Abdul Radjak Igris bin Igris A. Mahmud (UPG-025) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 60 tahun;
207. Suryana binti Bahari Abdul Razak (BTH-012) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 50 tahun;
208. Maseron bunti Juliyan Basir (JKG-046) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
209. Budiyono bin Ramelan (SOC-084) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 80 tahun;
210. Tatang Sunarta bin Ikung (JKS-072) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
211. Supeni bin Yahkun Barnawi (BTH-008) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
212. Abdullah Rumbawa bin Tatlau Rumbawa (UPG-011) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 79 tahun;
213. Isnaniah Ali Mansyur binti Ali Mansyur (PIHK) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 47 tahun;
214. Tini Rochani binti Andun Rusmana wafat 21 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
215. Maniti binti Luddin (SUB-007) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 61 tahun;
216. Basirun bin Main (PDG-009) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 51 tahun; dan
217. Mohammad Baharuddin Harun bin Harun (BTH-019) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 69 tahun;
218. Zainab binti Abdus Samad (BTH-004) wafat 21 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
219. Iroh binti Odi Dulgani (JKG-061) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 73 tahun;
220. Mulyani binti Mulyadi (JKS-064) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 53 tahun;
221. Ali Arman bin Muhammad Djarim (PDG-016) wafat 23 Agustus 2018 pada usia 53 tahun;
222. Suminah binti Samaji (SUB-080) wafat 22 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;
223. Moncot Hasibuan (MES-021) wafat 24 Agustus 2018 pada usia 78 tahun; dan
224. Yuli Muarifa binti Muhammad Arif (SUB-028) wafat 25 Agustus 2018 pada usia 49 tahun; dan
225. Saidi bin Jahri Aji Jamat (PLM-001) wafat 28 Agustus 2018 pada usia 77 tahun; Arafah
226. Basuki Setia Sejati bin Muhammad Rachami (SOC-087) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 55 tahun;
227. Siti Halimah binti Ahmad Jemat (BTJ-006) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 76 tahun;
228. Siti Rofingah binti Ahmad Dahlan (SOC-091) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 63 tahun;
229. Patonah binti Carta (JKS-080) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 65 tahun;
230. Yusuf Lewa bin Abdullah Lewa (SUB-065) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 78 tahun;
231. Qomariyah binti Abdullah (SUB-006) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 64 tahun;
232. Saripah Marsip Husin binti Marsip (JKG-046) wafat 19 Agustus 2018 pada usia 83 tahun; dan
233. H. Dinar Ali bin Dinar (BPN-007) wafat 20 Agustus 2018 pada usia 66 tahun;

 

Bandara
234. Hartati Hasan Pate (UPG-34) wafat 14 Agustus 2018 di KKHI Bandara disebabkan respiratory diseases pada usia 39 tahun;
235. Mukit Ikin Paing (SUB-66) wafat 12 Agustus 2018 di KKHI Bandara disebabkan diseases of the genitourinary system pada usia 57 tahun;
236. Hadia Daeng Saming (UPG-05) wafat pada 20 Juli 2018 ; di Klinik Bandara AMMA disebabkan cardiac arrest pada usia 73 tahun; dan
237. Kasto bin Djojo Semito (SOC-053) wafat 29 Agustus 2018 pada usia 78 tahun. (mch/ab).

KEMENAG RI

Asuransi Jamaah Wafat Mulai Diklaim

Kementerian Agama (Kemenag) mengurus manfaat asuransi untuk jamaah haji yang wafat, baik di Tanah Air mau pun Tanah Suci. Mereka akan mendapatkan sejumlah uang sesuai dengan ketentuan yang dibuat kemenag dengan pihak asuransi.

“Sudah diurus. Ditjen PHU langsung menghubungi ahli waris dan mengurus pencairan dananya,” kata Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ahda Barori di Syisyah Makkah pada Rabu (29/8).

Jamaah yang meninggal karena gangguan kesehatan mendapatkan manfaat sebesar Rp 18,5 juta. Sedangkan yang tewas karena kecelakaan mendapatkan uang lebih besar, yaitu Rp 37 juta. Namun, sejauh ini Kemenag belum menemukan jamaah yang meninggal dunia akibat kecelakaan.

Premi asuransi per jamaah sebesar Rp 49 ribu. Asalnya dari hasil optimalisasi dana haji yang kini dikelola Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Besaran premi ini merupakan kesepakatan antara Pemerintah dengan Komisi VIII DPR RI.

“Dana asuransi tersebut akan ditransfer ke rekening jamaah untuk dicairkan oleh ahli waris,” tutur Ahda.

Pengajuan klaim oleh Ditjen PHU, lanjut Ahda, dimaksudkan untuk mempercepat proses. Proses ini tidak dibebani kepada ahli waris, karena berdasarkan pengalaman sebelumnya, banyak dari mereka tidak mengurus hal tersebut, sehingga penyerapan dana ini tidak maksimal.

Lagi pula, pengajuan klaim oleh Ditjen PHU menyebabkan proses pencairan dana terawasi. Setelah disetujui pihak asuransi, dana langsung dikirim ke rekening jamaah. Pada tahun sebelumnya, proses pembayaran asuransi sudah selesai tiga puluh hari setelah operasional haji.

Ahda mengimbau ahli waris tidak mempercayai siapa pun yang mengklaim akan mengurus dan membantu pencairan dana asuransi. Sebabnya, persoalan klaim sudah menjadi tanggung jawab Kemenag.

Asuransi sudah berlaku sejak jamaah keluar dari rumah menuju tempat pemberangkatan atau kedatangan di setiap daerah, sampai dengan kembali dari Tanah Suci, sebelum sampai di rumah. “Jika sudah sampai di rumah, lalu wafat, itu tidak termasuk yang mendapat asuransi,” tuturnya.

Asuransi haji merupakan bentuk perlindungan finansial terhadap jamaah haji atas risiko perjalanan. Umumnya asuransi ini sudah termasuk dalam komponen biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH). Asuransi haji termasuk dalam asuransi jiwa yang memberikan perlindungan.

Asuransi ini didasarkan pada fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) nomor 39/DSN-MUI/X/2002 tentang asuransi haji. MUI menyatakan diperlukan perlindungan keselamatan atas risiko berupa kecelakaan atau kematian, mengingat lamanya masa ibadah haji dan risiko yang mungkin terjadi. Ada pun pengelolaan asuransi haji diharuskan sesuai dengan syariat Islam.

Syarat utama untuk mengikuti asuransi haji adalah memiliki tabungan haji. Untuk membuka tabungan haji, Anda dapat membukanya di bank-bank yang sudah bekerja sama dengan Kementerian Agama.

REPUBLIKA

H-5 Closing Date 448 Kloter Mendarat, 57 Jemaah Wafat

Jeddah (PHU)—Jumlah kedatangan jemaah haji pada 12 Agustus telah sampai dengan pukul 10.00 WAS sebanyak 11 kloter. Jemaah yang tergabung dalam kloter-kloter tersebut sebanyak 4.439 orang terdiri dari jemaah haji sebanyak 4.383 orang dan petugas kloter 56 orang.

Total kloter yang tiba di Arab Saudi melalui airport Madinah dan Jeddah Arab sebanyak 448 kloter. Rincian dari 182.547 penumpang terdiri dari jemaah haji 180.306 orang dan petugas kloter 2.241 orang. Sedangkan jemaah gelombang dua yang landing di airport Jeddah sampai dengan hari ini sebanyak 230 kloter. Terdapat 93.594 orang tiba di Jeddah yang berasal dari unsur jemaah haji 92.443 orang dan petugas kloter 1.151 orang.

Sedangkan jumlah jemaah wafat sampai dengan Ahad (12/8) telah mencapai 57 orang dari hari sebelumnya dilaporkan 52 jemaah wafat. Berikut daftar nama 5 jemaah yang wafat dari Sabtu (11/8) sampai dengan Ahad (12/8) pukul 11.30 waktu Arab Saudi.

1. Mariso Bakri Mat Busri (56), kloter BPN 07, wafat pada Sabtu (11/8).

2. Aty Yuliana Kasmidi (62), kloter UPG 14, wafat pada Sabtu (11/8).

3. Sara Basiru Duke (70), kloter UPG 39, wafat pada Ahad (12/8).

4. Manyuzar Young Mansyur (69), kloter MES 10, wafat pada Ahad (12/8).

5. Utin Risnarti Idris (55), kloter BTH 26, wafat pada Ahad (12/8).

 

KEMENAG RI