Hikmah Surat Ar Rohman

ALHAMDULILLAH. Segala puji hanya milik Allah Swt, Dzat Yang Maha Menciptakan segalanya dan Menguasai segalanya dengan sempurna. Tiada satupun yang lepas dari genggaman-Nya. Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada baginda nabi Muhammad Saw.

Surat Ar Rohman adalah satu-satunya surat yang mengulang kalimat yang sama sebanyak 31 kali. Kalimat tersebut berbunyi, “Fabiayyi aalaa-i Robbikumaa tukadzibaan”, yang artinya “Maka nikmat Tuhan-mu yang manakah yang engkau dustakan”.

Setiap membaca kalimat ini seharusnya membuat kita merasa dicelupkan ke dalam samudera karunia Allah yang teramat luas tanpa batas sehingga tak pernah bisa kita menghitungnya. Jika kita menafakuri karunia Allah, maka sebenarnya kita akan sulit menemukan ketidaknikmatan karena ternyata sejauh mata memandang yang kita temukan adalah berbagai kenikmatan dari Allah Swt.

Karunia Allah yang begitu banyak dan luas terbentang di sekitar ini adalah kemudahan dari Allah agar kita mudah bersyukur. Tidak melulu memikirkan apa yang belum ada sedangkan yang sudah ada tidak kita perhatikan. Nikmati dan syukuri apa yang ada. Karena sikap bersyukur adalah jalan pengundang datangnya karunia Allah yang belum ada pada diri kita.

Allah Swt berfirman, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrohim [14]: 7)

Daripada sibuk memikirkan karunia yang belum kita miliki, apalagi sibuk dalam iri dengki karena melihat keberuntungan yang diperoleh orang lain, selain hanya menguras energi kita secara sia-sia, juga bisa menjerumuskan kita kepada kufur nikmat. Lebih baik kita sibuk menikmati dan mensyukuri karunia Allah yang sudah ada di tangan kita. Semakin kita bersyukur, semakin kita bahagia dan semakin bertambahlah karunia Allah untuk kita. Aamiin yaa Robbal aalamiin.

Oleh : KH Abdullah Gymnastiar

 

INILAH MOZAIK