Month: March 2017
-

Motivasi Anak-Anakmu untuk Mencintai Kebaikan
Setelah seseorang menjalani kehidupan rumah tangga dimulai dari proses lamaran (khitbah) dan akan nikah, maka salah satu impian utama adalah lahirnya anak-anak yang shalih dan shalihah. Kehadiran buah hati di tengah-tengah keluarga merupakan penyejuk mata dan penawar duka bagi kedua orang tuanya. Begitu pentingnya keberadaan anak yang shalih, dalam salah satu hadits yang diriwayatkan dari…
-
Idhotun Nasyi’in Beri Motivasi Pemuda
Secara resmi, kitab Idhotun Nasyi’in tidak termasuk bacaan wajib yang tercantum dalam silabus atau kurikulum pesantren. Namun, kitab tersebut menjadi bacaan favorit para santri yang sudah menguasai bahasa Arab. Bersama kitab-kitab lain, seperti ‘Usfhuriyah’ (al-Mawa’iz al-Ushfuriyah) karya Syekh Muhammad Abu Bakar, kitab ini dikategorikan sebagai “lektur” pesantren atau bahan rujukan penambah pengetahuan. Daya tarik kitab…
-

Merencanakan Naik Haji dengan Dana Terbatas
Rasanya setiap umat Muslim pasti bercita-cita untuk bisa datang dan menapaki Tanah Suci. Namun karena jaraknya yang sudah jauh, membuat biaya transportasi dan juga biaya hidup selama di sana cukup menyita dana tinggi. Apalagi biaya penerbangan dan penyewaan berbagai tempat dan konsumsi selama ibadah haji. Lantas bagaimana jika ingin naik haji dengan dana yang mungkin…
-

Jadilah Pemuda Cerdas dan Kreatif
Dalam kitabnya Idhotun Nasyi‘in, Musthofa al-Ghulayani mengkritik perilaku para pemuda yang acuh (tidak peduli) dengan perjuangan bangsanya. Yang hanya mau tampil pada saat-saat senggang dan tenang. Namun, enggan turun ke medan laga bila bersimbah keringat bersama para pejuang tulen. Dan, jika sukses tercapai, dia yang paling dulu tampil. Seolah-olah dia pemimpin kemenangan. Padahal, tatkala orang…
-

Salat Melancarkan Rezeki, Meleburkan Dosa
ORANG yang meninggalkan salat telah melakukan dosa yang sangat besar. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam: “Sesungguhnya pembeda antara seseorang dengan kesyirikan atau kekafiran adalah meninggalkan salat.” Orang yang meninggalkan salat bukanlah orang yang bertakwa kepada Allah. Allah subhaanahu wa taaala menyebutkan kaitan yang erat antara salat dan rezeki seseorang di dalam ayat berikut, Allah subhaanahu…
-

Allah Menahan Rezeki Orang Berbuat Maksiat
DOSA yang dilakukan oleh seseorang dapat berpengaruh terhadap rezeki yang Allah berikan kepadanya. Allah menahan rezeki orang-orang yang berbuat maksiat. Allah subhaanahu wa taaala berfirman: “Jikalau penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka keberkahan dari langit dan bumi.” (QS Al-Araf : 96) “Dan sekiranya ahli kitab beriman dan bertakwa, tentulah kami…
-

Allah Jamin Rezeki, Kok Masih Ada Mati Kelaparan?
SOBAT, kalimat di atas sempat tidak terlintas dalam hati Anda? Sebagai seorang muslim yang baik, tentu tidaklah berani menjawab pertanyaan di atas jika tidak berdasarkan ilmu, karena ia akan dimintai pertanggungjawabannya kelak di akhirat. Allah Azza wa Jalla berfirman, “Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati,…
-

Baitul Mal, Contoh Lembaga Keuangan Negara yang Amanah
Ketika Umar menjabat sebagai khalifah, kekayaan negara di baitul mal meningkat tajam. Ia berhasil menaklukkan Kisra (Persia) dan Qaishar (Romawi). Harta kekayaan pun mengalir deras ke Kota Madinah. Pada tahun 16 H, Umar mendirikan kantor baitul mal di Madinah. Ia mengangkat Abdullah bin Irqam sebagai bendahara negara dan Abdurrahman bin Ubaid al-Qari sebagai wakilnya. Ia…
-

Ilmu, Sofis, dan Akhlak
ILMU memiliki posisi penting di dalam Islam. Teks-teks al-Qur’an dan Hadits telah menunjukkan dengan sangat jelas bagaimana Islammemberikan penekanan yang sangat besar terhadap segala sesuatu yang berkaitan dengan ilmu—seperti hakikat ilmu; orang-orang berilmu; ruang lingkup ilmu; sumber-sumber ilmu; tingkatan ilmu; tujuan memperoleh ilmu; niat, cara, upaya, dan usaha untuk memperoleh ilmu. Tidak diragukan lagi bahwasanya…
-

Kisah Tabiin Iyas bin Muawiyah al-Muzanni: Anak Kecil yang Dijadikan Pemimpin
PADA suatu tahun, ketika Abdul Malik bin Marwan mengunjungi Bashrah sebelum menjadi khalifah, dia melihat Iyas yang masih remaja dan belum lagi tumbuh kumisnya berada paling depan sebagai pemimpin, sedangkan di belakangnya ada empat orang qurra (penghafal Alquran) yang sudah berjenggot panjang dengan pakaian resmi berwarna hijau. Maka Abdul Malik berkata, “Celaka benar orang-orang berjenggot…
