Month: February 2018
-

Mengatasi Seret Rezeki dengan Bersedekah (2)
ADA kisah tentang sepasang suami istri yang termasuk keluarga fakir miskin. Saat sedang duduk-duduk berdua, sang istri berkata kepada suaminya, “Allah Subhanahu Wa Ta’ala benar-benar telah menjadikan rezeki kita sempit dan kurang. Aku mendengar ada seorang laki-laki yang bernama Musa. Orang-orang menganggapnya sebagai seorang Nabi Allah dan doanya pasti terkabulkan.” Sang istri kemudian melanjutkan dan berkata kepada suaminya,…
-

Mengatasi Seret Rezeki dengan Bersedekah (1)
MEMBUKA pintu rezeki dengan infak atau sedekah, diperintahkan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala dalam beberapa firman-Nya, antara lain ayat: “Katakanlah: “Sesungguhnya Rabbku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya).” Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.” (Saba’: 39) Ibnu Katsir…
-

Menghidupkan Shalat dan Zikir di Saat Orang Lupa
BETAPA utama zikir kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala di saat orang-orang lupa dengan menghidupkan zikir, tasbih, dan shalat. Sebagian sahabat menyenangi menghidupkan waktu antara Maghrib dan Isya dengan shalat dan zikir. Mereka menyebutnya sebagai sa’ah al-ghaflah (waktu lupa). Abdullah bin Mas’ud radiyallahu ‘anhu berkata, “Sebaik-baik waktu ghaflah adalah shalat pada waktu antara Isya dan Maghrib.” (Baihaqi). Disebutkan juga bahwa berdoa pada waktu…
-

Berbaik Sangka itu Penting
DI acara pertama malam kemarin saya mendapatkan bukti nyata bahwa dunia ini berputar, tak tetap, bergerak terus.Tentang gerakannya menuju mana adalah tergantung kebersihan hati dalam berbaik sangka. Tuan rumah pengajian pertama dulunya adalah orang yang derajatnya di bawah standar biasa. Saat ini menjadi orang berstatus luar biasa. Meski demikian, dia tetap tampil biasa-biasa saja. Saya…
-

Matikan HP Saat Shalat
SHALAT itu menghadapkan diri dan hati ini kepada Allah ‘Azza wa Jalla. Berbicara kepada Rabb Pencipta Langit dan Bumi, memuji-Nya dan mengkhususkan waktu bagi-Nya. Seorang yang melaksanakan shalat hendaknya menyibukkan diri mengingat Allah Ta’ala. Hal ini antara lain dapat dicapai dengan menyingkirkan hal-hal yang mengganggunya. Al-Hafidz Ibnu Hajar menjelaskan di dalam Fathul Bari bahwa: إزالة التشويش عن المصلي…
-
Mengambil Pelajaran dari Cermin
KATA para pengamat: “Ini fakta yang unik bahwa salah satu yang seringkali membuat seorang pemudi itu marah adalah membiarkannya tanpa cermin dalam sehari penuh.” Kaidah ini juga berlaku pada wanita berumur tapi masih merasa muda atau memang yang ingin memudakan diri lagi. Para pembaca setuju dengan pengamat di atas? Berkaca atau bercermin sebenarnya bernilai netral…
-

Tanda Hitam di Jidat Belum Tentu Ahli Ibadah?
ADA yang bertanya apakah tanda hitam di jidat adalah orang yang masuk golongan ahli ibadah dan khusyuk salatnya? Namun, tak kurang juga hadis yang bunyinya justru negatif terhadap tanda hitam itu. Misalnya: “Dari Manshur, Aku bertanya kepada Mujahid tentang maksud dari firman Allah, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud apakah yang dimaksudkan…
-

Hari Perayaan Mualaf di Belanda
Pada Maret 2013 menjadi spesial bagi Muslimin Belanda. Mereka berkumpul mengadakan petemuan untuk menyambut saudara yang baru saja mendapat hidayah. Mereka menyebutnya sebagai hari perayaan untuk para mualaf. Acara bertajuk “National Converts Day of Dutch Muslim” tersebut dihadiri banyak Muslim. Ruang pertemuan di Blue Mosque Amsterdam pun dalam sekejap menjadi sangat ramai. Dengan wajah berseri,…
-

Tijuana, Rumah Para Mualaf
Sebuah kota di Meksiko, tepatnya di Pantai Tijuana, menjadi tempat subur bagi berkembangya para mualaf. Populasi Muslim terus mengalami peningkatan jumlah. Mereka pun mengaku bahagia tinggal di kota tersebut. Profesor Studi Islam di Universitas San Diego, Dr Khaleel Mohammed, mengatakan, banyak penduduk Meksiko yang melihat Islam menawarkan hal berbeda dari agama lain. Muslimin di sana…
-

Awas! Harta dan Anak Anda Disusupi Iblis
SEPENGGAL hikmah di surat al-Isra: 61 65. Ketika Iblis diusir dari surga karena membangkang perintah Allah, dia diberi kesempatan untuk menyesatkan manusia untuk menjadi temannya di neraka Jahanam. Dia juga diberi kesempatan untuk memanfaatkan setiap harta dan anak yang dimiliki manusia agar menjadi propertinya. Allah berfirman, “Bergabunglah dengan mereka (manusia) pada harta dan anak-anak dan…
