Tag: Hadis Palsu
-

Hadis Maudhu (Palsu) dan Larangan Mengamalkannya
Ustadz Apa itu hadis maudhu dan ciri2nya, apakah hadis maudhu yg secara matan shahih bisa diamalkan ? Syukron Jawab: Alhamdulillah, shalawat dan salam atas Nabi Muhammad beserta keluarga dan para sahabatnya . Amma Ba’du: Pertanyaan ini mengingatkan saya pada berita bombastis tentang sepeda Nabi Adam yang dijadikan pajangan di kota Jeddah, Saudi Arabia. Dikatakan oleh…
-

Cara Membedakan Hadis Palsu, Daif,dan Sahih (2)
SATU persatu biografi para perawi hadis itu diteliti dengan cermat. Penelitian dipusatkan pada dua kriteria. Yaitu kriteria al-‘adalah dan kriteria adh-dhabth. b. Krieria adh-dhabth Kriteria adh-dhabth adalah penilaian dari sisi kemampuan seorang perawi dalam menjaga originalitas hadis yang diriwayatkanya. Misalnya, adakah dia mampu menghafal dengan baik hadis yang dimilikinya. Atau punyakah catatan yang rapi dan…
-

Cara Membedakan Hadis Palsu, Daif & Sahih (1)
YANG bisa menetapkan status sebuah hadis bukanlah kita yang awam ini, melainkan para ulama hadis. Mereka saja yang punya kapasitas, legalitas, otoritas dan tools untuk melakukannya. Dan buat kita, cukuplah kita membaca karya-karya agung mereka lewat kitab-kitab hasil naqd (kritik) mereka. Menetapkan status suatu hadis dikenal dengan istilah al-hukmu ‘alal hadis. Upaya ini adalah bagian…
-

Bolehkah Ulama Masa Kini Menilai Hadis?
Oleh: Nashih Nashrullah Penilaian hadis hanya dilakukan ulama yang berkompeten. Pertanyaan ini muncul bukan tanpa sebab. Belakangan, sejumlah cendekiawan masa kini tampil menghukumi hadis dengan ragam kualitasnya, mulai dari sahih, hasan, lemah (daif), atau palsu (maudhu’) sekalipun. Tak jarang, sepak terjang para cendekiawan tersebut cenderung menyalah-nyalahkan kesimpulan para ulama hadis terdahulu. Lalu, bolehkah ulama masa…
-

Inilah Ciri-ciri Hadis Palsu ( Bag 1)
Maudhu’ atau palsu berasal dari kata ata wadha’a – yadha’u – wadh’an wa maudhu’an yang berarti merendahkan, menjatuhkan, mengada-ngada, menyandarkan atau menempelkan, serta menghinakan. Maka, hadis maudhu’ itu memiliki makna, rendah dalam kedudukannya, jatuh tidak bisa diambil dasar hukum, diada-adakan oleh perawinya, serta disandarkan pada Nabi SAW, sedangkan beliau tidak mengatakannya. Para ulama hadis mendefinisikan…
