Tag: utang

  • Hukum Menagih Hutang Secara Kasar Kepada Orang yang Susah Bayar

    Hukum Menagih Hutang Secara Kasar Kepada Orang yang Susah Bayar

    Di dalam Islam, menagih hutang secara kasar itu akhlak tercela. Di antara adab dan etika ketika menagih hutang kepada orang yang berhutang adalah menagih hutang tersebut dengan baik dan lembut, terutama kepada orang yang sedang kesusahan dan tidak mampu membayar. Meski orang yang memberi hutang hendak menagih uangnya sendiri, namun dia tetap tidak boleh kasar dan menyakiti…

  • Enam Hal Agar Hutang Menjadi Berkah

    Enam Hal Agar Hutang Menjadi Berkah

    Hutang-piutang sudah menjadi muamalah yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan sehari-hari. Hutang-piutang diperbolehkan di dalam Islam karena ia termasuk akad ta’awun (tolong menolong) untuk menolong orang yang membutuhkan bantuan dan juga merupakan akad tabarru’ (sosial) sebagai kepedulian untuk membantu orang-orang yang sedang dalam kesulitan. Bahkan memberikan hutangan kepada orang yang membutuhkan nilai pahalanya lebih besar daripada bersedekah kepada para peminta-minta.…

  • Bahaya Tidak Mencatat Utang

    Bahaya Tidak Mencatat Utang

    Catatan dan persaksian ini penting agar seseorang bisa menjaga hartanya yang telah dia pinjamkan kepada ornag lain. Banyak kejadian saat ini menunjukkan bahwa orang yang berutang menggunakan berbagai cara untuk mengingkari utangnya. Tentu ini adalah perbuatan zalim. Pencatatan dan persaksian ini akan membuat orang yang berutang tidak bisa mengelak. Catatan ini juga sangat dibutuhkan untuk…

  • Hukum Hutang Piutang dalam Islam

    Hukum Hutang Piutang dalam Islam

     Hukum hutang piutang dalam Islam itu boleh (mubah). Memberi pinjaman hutang bisa menjadi sunah karena dengan memberi pinjaman, kreditor (pemberi pinjaman) bisa memberikan manfaat kepada debitur (peminjam), memenuhi kebutuhannya dan membantu menyelesaikan masalahnya. Hukum dasar tersebut bisa berubah sesuai dengan kondisi debitur, jika debitur adalah orang yang sangat membutuhkan untuk menjaga kelangsungan hidup, dan kreditor adalah orang…

  • Mengapa Anda Harus Hindari Pinjaman Online? Ini Alasannya

    Mengapa Anda Harus Hindari Pinjaman Online? Ini Alasannya

    Pinjaman online kerap mendatangkan unsur zalim dan mudharat Kemajuan teknologi di zaman ini, membawa banyak kemudahan bagi Umat Islam. Salah satu kemudahan yang bisa kita dapatkan melalui teknologi adalah dengan hadirnya financial technologi atau fintech.    Saat ini, hal tersebut sedang marak dilakukan banyak masyarakat khususnya umat Islam dengan meminjam uang melalui aplikasi atau tawaran-tawaran…

  • Pinjaman Online Jauh dari Syariat Islam

    Pinjaman Online Jauh dari Syariat Islam

    Setiap Muslim hendaknya menghindari akad dalam pinjaman yang tak sesuai syariat Islam. Pinjaman online (pinjol) sedang menjadi tren di tengah masyarakat Indonesia. Banyak orang tergoda meminjam uang secara online karena dirasa sangat mudah dan cepat bisa mengatasi keperluannya. Namun, di balik itu, kita sering juga mendengar bagaimana negatifnya akibat meminjam uang secara online ini. Lantas, bagaimana sejatinya pandangan dan hukum Islam…

  • Menagih Hutang Sebelum Waktunya, Apakah Boleh?

    Menagih Hutang Sebelum Waktunya, Apakah Boleh?

    Ketika kita memberikan hutang kepada orang lain, biasanya kita menentukan waktu kapan orang yang berhutang harus mengembalikan hutangnya. Misalnya, kita menentukan waktu selama sebulan, dua bulan dan lainnya. Jika misalnya kita menagih hutang sebelum waktunya tiba sesuai kesepakatan, apakah hal itu dibolehkan? Menurut para ulama, jika kita memberikan hutang kepada orang lain, dan kita menentukan…

  • Hukum Menganggap Lunas Hutang dengan Niat Zakat

    Hukum Menganggap Lunas Hutang dengan Niat Zakat

    Fatwa Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin Baaz rahimahullah Pertanyaan: Saya punya piutang yang wajib ditunaikan oleh seseorang. Sudah berlalu waktu yang lama, ia belum bisa membayarkannya kepada saya sama sekali. Ia tidak mampu untuk membayar hutangnya. Lalu saya ingin menganggap lunas hutangnya dengan niat sebagai zakat mal dari saya. Karena orang tersebut termasuk fakir, sehingga ia tidak…

  • Rasul Melaknat Pelaku Riba
  • Tips Cerdas Menghindari Gali Lubang Tutup Lubang dalam Utang

    Tips Cerdas Menghindari Gali Lubang Tutup Lubang dalam Utang

    Menyelesaikan utang dengan gali lubang tutup lubang (alias: cari utangan lagi untuk menutupi utang yang lain), bukan menyelesaikan masalah, tetapi sebenarnya menambah masalah. Ada yang punya usaha, ingin kembangkan, ia cari pinjaman utang (riba). Eh ternyata usaha sekarang gak jalan, utang pun dicari lagi untuk menutupi utang sebelumnya. Ada yang beli mobil secara cicilan (sebenarnya…