Apa Ancaman Allah Kepada Orang yang Dzolim?

Salah satu tanda akhir zaman adalah kejahatan yang semakin merata dan kedzoliman yang semakin merajalela. Hati manusia seakan tak memiliki penghalang untuk menindas sesama.

Apa yang telah terjadi? Apa yang sebenarnya dicari?Tidak semua orang berniat untuk mendzolimi atau menyakiti seseorang, tapi mereka yang menjadi korban selalu merasakan.

Lalu, apa ancaman Al-Quran kepada orang-orang yang dzolim?Apa ancaman Allah kepada mereka?

Membencinya

— “Dan Allah tidak menyukai orang zalim.”(Ali Imran 57, 140 dan Asy-Syura 40)

Memusuhinya

–“Ingatlah, laknat Allah (ditimpakan) kepada orang yang zalim.”(Huud 18)

Ancaman Neraka

–(Diperintahkan kepada malaikat), “Kumpulkanlah orang-orang yang zalim beserta teman sejawat mereka dan apa yang dahulu mereka sembah.”(Ash-Shaffat 22)

–“Dan adapun yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi bahan bakar bagi neraka Jahannam.”(Al-Jinn 15)

Mengharamkan Syafaat Bagi Mereka

–“Tidak ada seorang pun teman setia bagi orang yang zalim dan tidak ada baginya seorang penolong yang diterima (pertolongannya).”(Ghofir 18)

Ancaman dengan Siksaan di Dunia

— “Maka itulah rumah-rumah mereka yang runtuh karena kezaliman mereka.”(An-Naml 52)

–“Dan kamu telah tinggal di tempat orang yang menzalimi diri sendiri, dan telah nyata bagimu bagaimana Kami telah Berbuat terhadap mereka.”(Ibrahim 45)

Sulitnya Sakaratul Maut

–“(Alangkah ngerinya) sekiranya engkau melihat pada waktu orang-orang zalim (berada) dalam kesakitan sakratulmaut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata), “Keluarkanlah nyawamu.”(Al-Anam 93)

–“Dan (ingatlah) pada hari (ketika) orang-orang zalim menggigit dua jarinya, (menyesali perbuatannya) seraya berkata, “Wahai! Sekiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama Rasul.”(Al-Furqon 27)

Allah Tidak Akan Melupakan Perbuatan Mereka Walau Tidak Langsung Menurunkan Siksaan

–“Dan janganlah engkau mengira, bahwa Allah lengah dari apa yang diperbuat oleh orang yang zalim. Sesungguhnya Allah Menangguhkan mereka sampai hari yang pada waktu itu mata (mereka) terbelalak.”(Ibrahim 42).

 

 

 

sumber: Inilah.com