Macam-Macam Manusia dalam Surat Al-Haj

Dalam Surat Al-Haj, Allah Swt menyebutkan beragam tipe manusia, yaitu :

Kategori pertama :

هَٰذَانِ خَصۡمَانِ ٱخۡتَصَمُواْ فِي رَبِّهِمۡۖ فَٱلَّذِينَ كَفَرُواْ قُطِّعَتۡ لَهُمۡ ثِيَابٞ مِّن نَّارٖ يُصَبُّ مِن فَوۡقِ رُءُوسِهِمُ ٱلۡحَمِيمُ

“Inilah dua golongan (golongan mukmin dan kafir) yang bertengkar, mereka bertengkar mengenai Tuhan mereka. Maka bagi orang kafir akan dibuatkan pakaian-pakaian dari api (neraka) untuk mereka. Ke atas kepala mereka akan disiramkan air yang mendidih.” (QS.Al-Hajj:19)

Para ahli tafsir menyebutkan bahwa ayat ini bercerita tentang :

* Sayyidina Hamzah beserta temannya melawan Utbah beserta temannya (yang berduel di perang Badar).

* Ada pula yang menyebutkan bahwa dua golongan yang bertikai adalah kaum muslimin dan ahli kitab.

*Ada pula yang menyebut kaum muslimin dan kaum kafir.

Kategori kedua :

a. Ada kelompok manusia yang tersesat karena kebodohan, mereka mengikuti sesuatu tanpa ilmu.

وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يُجَٰدِلُ فِي ٱللَّهِ بِغَيۡرِ عِلۡمٖ وَيَتَّبِعُ كُلَّ شَيۡطَٰنٖ مَّرِيدٖ

“Dan di antara manusia ada yang berbantahan tentang Allah tanpa ilmu dan hanya mengikuti para setan yang sangat jahat.” (QS.Al-Hajj:3)

b. Ada pula yang berperan sebagai penyeru menuju kesesatan. Mereka adalah tokoh-tokoh dalam kekafiran dan pembawa kerusakan, seperti Firman Allah Swt :

وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يُجَٰدِلُ فِي ٱللَّهِ بِغَيۡرِ عِلۡمٖ وَلَا هُدٗى وَلَا كِتَٰبٖ مُّنِيرٖ – ثَانِيَ عِطۡفِهِۦ لِيُضِلَّ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِۖ لَهُۥ فِي ٱلدُّنۡيَا خِزۡيٞۖ وَنُذِيقُهُۥ يَوۡمَ ٱلۡقِيَٰمَةِ عَذَابَ ٱلۡحَرِيقِ

“Dan di antara manusia ada yang berbantahan tentang Allah tanpa ilmu, tanpa petunjuk dan tanpa kitab (wahyu) yang memberi penerangan. Sambil memalingkan lambungnya (dengan congkak) untuk menyesatkan manusia dari jalan Allah. Dia mendapat kehinaan di dunia, dan pada hari Kiamat Kami berikan kepadanya rasa azab neraka yang membakar.” (QS.Al-Hajj:8-9)

Dan telah terkumpul pada mereka sifat-sifat seperti tipe-tipe sebelumnya seperti kesombongan dan kecongkakan. Mereka selalu berusaha mengeksploitasi dan menyesatkan manusia. Mereka lah tipe manusia yang paling hina, paling keji dan paling buruk.

c. Dan diantara mereka ada yang beribadah kepada Allah dalam keraguan. Maka jalannya tidak jelas dan tiada keyakinan yang kuat dalam hatinya.

وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يَعۡبُدُ ٱللَّهَ عَلَىٰ حَرۡفٖۖ فَإِنۡ أَصَابَهُۥ خَيۡرٌ ٱطۡمَأَنَّ بِهِۦۖ وَإِنۡ أَصَابَتۡهُ فِتۡنَةٌ ٱنقَلَبَ عَلَىٰ وَجۡهِهِۦ خَسِرَ ٱلدُّنۡيَا وَٱلۡأٓخِرَةَۚ ذَٰلِكَ هُوَ ٱلۡخُسۡرَانُ ٱلۡمُبِينُ

“Dan di antara manusia ada yang menyembah Allah hanya di tepi; maka jika dia memperoleh kebajikan, dia merasa puas, dan jika dia ditimpa suatu cobaan, dia berbalik ke belakang. Dia rugi di dunia dan di akhirat. Itulah kerugian yang nyata.” (QS.Al-Hajj:11)

Dan tipe ini dikendalikan oleh hawa nafsu dan egonya. Dan semua gerak-geriknya mengikuti kepentingan dan keuntungan dirinya sendiri. Mereka tidak bijaksana dalam melangkah dan mudah terjerumus dalam fitnah.

Semoga bermanfaat.

BINCANG SYARIAH