Ramadhan Menurut Profesor Quraish Shihab

Ramadhan menurut Profesor Quraish Shihab adalah bulan penuh berkah, karena di dalamnya terdapat suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan, yaitu malam Lailatul Qadar. Dikutip dari kanal YouTube, dengan judul, “Pesan Rasul tentang Ramadhan“.

Penjelasan tersebut dengan mengutip salah satu khutbah Rasulullah kepada para sahabat ketika menjelang memasuki bulan Ramadhan, yaitu:

 خطبنا رسولُ اللهِ، فقال: إنه قد أظلكُم شهرٌ عظيمٌ شهرٌ مباركٌ فيه ليلةٌ خيرٌ من ألفِ شهرٍ

“Rasulullah telah berkhutbah kepada kita semua, maka nabi berkata: ‘Sungguh telah menaungi kalian semua, yaitu bulan yang agung, bulan yang diberkahi, di dalamnya terdapat malam yang lebih baik daripada seribu bulan.”

Menurutnya, Ramadhan adalah anugerah dan nikmat agung yang Allah berikan secara khusus kepada umat Nabi Muhammad. Di dalamnya terdapat keutamaan dan hikmah khusus yang Allah berikan kepada hamba-Nya yang ikhlas dan tulus dalam menjalankan ibadah puasa dan ibadah lainnya.

Oleh karenanya, menurut Prof. Quraish Shihab, terdapat banyak ibadah yang harus dilakukan pada bulan ini. Setidaknya ada empat ibadah yang tidak boleh disia-siakan oleh semua umat Islam,

“Ada empat hal yang menjadikan Allah ridha kepadamu, dan jangan sampai kalian tidak meraihnya,” jelasnya.

Amalan-amalan yang bisa membuat Allah ridha tersebut adalah, (1) memperbaharui iman dengan memperbanyak membaca syahadat; (2) memperbanyak membaca istighfar; (3) meraih surga Allah; dan (4) terhindar dari neraka-Nya.

Memperbanyak membaca syahadat dan istighfar adalah dengan cara menghilangkan keraguan kepada Allah. Ramadhan sudah seharusnya menjadi momen untuk menguatkan keyakinan, menguatkan akidah kepada-Nya.

Selain itu, menurut ulama ahli tafsir abad 20 itu, di balik pesan Rasul tersebut, garis besarnya adalah malam yang lebih baik daripada seribu bulan, yaitu malam Lailatul Qadar. Maka seorang muslim harus benar-benar siap menghadapi dan meraihnya.

Lantas, bagaimana cara meraih dan mendapatkan Lailatul Qadar?

Menurut Profesor Quraish Shihab, cara untuk meraih Lailatul Qadar bukan dengan cara mempersiapkan diri di tanggal 17, 27, atau tanggal lainnya, namun harus mempersiapkan diri sejak saat ini. 

“Siapkanlah dari sekarang. Siapkan jiwa. Siapkan aneka kegiatan. Siapkan upaya-upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah, dengan membaca ayat-ayat Al-Qur’an, bersedekah, memberi buka, dan lain-lain aneka kebajikan,” tandasnya.

Selain itu, Prof Quraish Shihab juga mengajak kepada semua umat Islam untuk sering-sering membaca salah satu doa ketika hendak berbuka puasa. Adapun lafal doanya, yaitu:

أَشْهَدُ أَنْ لَااِلَهَ اِلَّا اللّٰه، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللّٰهِ. أَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ العَظِيْمَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

Asyhadu an lailaha illallah wa asyhadu anna muhammadan rasulullah. Astaghfirullah al-‘zim wa atubu ilaihi.

“Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan saya juga bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Saya memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, dan saya berserah diri kepada-Nya.”

Selain itu, Prof. Quraish juga berpesan kepada semua umat Islam untuk sering-sering berdoa kepada Allah di bulan Ramadhan agar bisa mendapatkan surga dan dijauhkan dari neraka.

Demikian penjelasan  Ramadhan menurut Profesor Quraish Shihab . Semoga bermanfaat.

BINCANG SYARIAH