Lima Bahasa Cinta: Suami Istri Perlu Tahu

Lima Bahasa Cinta: Suami Istri Perlu Tahu

Cinta merupakan bahasan yang tak asing terdengar. Utamanya sejak remaja. Kata “cinta” seolah bagai magnet antar perempuan dan laki-laki yang tak bisa terpisahkan. Walau dalam aplikasinya kita bisa menggunakan kata “cinta” untuk hal yang umum. Tapi nyatanya, kebanyakan dari kita merepresentasikan “cinta” sebagai hal yang cenderung melibatkan perempuan dan laki-laki. Setelah menikah, pastinya suami dan istri ingin pernikahannya langgeng sampai akhir hayat. Bahasa cinta sangat perlu digunakan agar semakin harmonis. Apa saja bahasa cinta tersebut?

Gary Chapman (2010dalam “The five love languages: The secret to love that lasts” mengonsepkan kebutuhan cinta. Terdapat teori yang disebut 5 Bahasa Cinta atau Five Love Languages. Mengapa bahasa cinta ini menjadi penting? Menurut Gary Chapman bahwa dalam tubuh manusia ada namanya Love Tank atau tanki cinta. Love Tank ini berperan layaknya baterai telepon seluler. Jadi bila baterai ini habis maka otomatis baterai ini butuh di charge.

Analoginya, bila tanki cinta dalam keadaan penuh, maka rasa bahagia hadir, rasa dicintai datang, percaya diri meningkat dan sebagainya. Sebaliknya, jika tanki cinta menurun, maka yang hadir adalah rasa sedih, cepat marah, hingga rasa tidak dihargai oleh pasangan. Bahayanya, jika pasangan dalam keadaan Low Love Battery, kemudian bertemu dengan orang lain yang mampu mengisi kekosongan baterainya. Maka inilah awal bisa terjadinya ketidakharmonisan dalam keluarga.

Hal tersebut dapat dicegah bila suami ataupun istri saling mengetahui bahasa cinta yang mereka inginkan. Maka, sangat perlu mempelajari dasar bahasa cinta pada keluarga. Karena hal tersebut dapat menjadi komunikator kasih sayang yang baik dalam keluarga. Menurut Gary Chapman, manusia mempunyai 5 bahasa cinta. Setiap individu cenderung mempunyai 2 bahasa cinta. Berikut adalah 5 bahasa cinta menurut Gary Chapman. Kalian termasuk yang mana nih?

Pertama, Bahasa Cinta: Words of Affirmation (kata pujian)

Saya rasa setiap orang akan suka bila diberi pujian. Terlebih pujian tersebut dari pasangan halalnya. Misal, ketika kamu tersipu malu setiap suami atau istri mengucapkan:

-Mas gemes sekali sama adek yang memakai kerudung merah

-Wah dek kamu cocok jadi penulis

-Istriku jago masak ya!

-Suamiku ganteng sekali dan lain sebagainya

Berarti bahasa cintamu berupa pujian. Bukan suatu masalah bila kamu memberitahu pasangan bahwa kamu merupakan tipe pemakai bahasa pujian ini.  Pujian, termasuk kata-kata yang menguatkan, tutur kata yang baik, dan bisa memperbaiki hubungan. “Love is kind…we must use kind words”.

Kedua, Bahasa Cinta: Quality Time

Ciri bahasa cinta ini adalah selalu ingin menikmati waktu bersama pasangan. Kemana-mana ingin diantar pasangan, senang ditemani atau bahkan suami kamu yang tidak suka jika kamu bepergian sendiri. Berarti kamu atau pasanganmu memiliki kategori bahasa cinta ini. Luangkan waktu, walau hanya 10 menit untuk menikmati quality time. Walau hanya ngobrol 10 menit sambil minum teh. Karena bisa jadi menghabiskan waktu bersama merupakan bentuk cinta terbesar bagi pasanganmu.

Ketiga, Bahasa Cinta: Receiving Gifts

Tahaddu Tahabbu, begitulah dalam hadits. Biasanya ini adalah bahasa cinta yang dimiliki kaum hawa. Tapi, tak menutup kemungkinan juga laki-laki suka diberi hadiah. Utamanya saat hari spesialnya. Ciri pasangan yang masuk kategori bahasa cinta ini adalah merasa dicintai saat menerima hadiah dari kamu. Menurut perspektif saya, hadiahnya tidak perlu mahal. Kejutan-kejutan kecil yang diberikan pasangan untukmu dengan tulus sudah cukup membuat bahagia. Terutama di hari spesial. Contoh kejutan-kejutan kecil yaitu: memberi seikat bunga, memberikan tulisan manis atau puisi cinta, membelikan makanan favorit tanpa diminta atau gift surprise lainnya.

Hadiah tidak harus sebuah barang. Ternyata, kehadiran fisik juga merupakan salah satu bentuk hadiah. Kehadiran fisikmu pada saat krisis melanda merupakan hadiah yang paling kuat yang dapat kamu berikan. Jika bahasa pasanganmu adalah menerima hadiah. “Your body becomes the symbol of love’. ‘Remove the Symbol, and the sense of love evaporates”.

Keempat, Bahasa Cinta: Act of Services

Bahasa cinta ini artinya memberikan pelayanan. Tapi, bukan berarti menjadi pembantu ya. Jika suami termasuk kategori ini maka istri dapat memberikan perhatian seperti memasak, merapikan tempat tidur, mengantarkan suami ke depan pintu saat mau kerja atau sekedar menawarkan secangkir teh saat udara dingin. Hal tersebut merupakan bentuk pelayanan cinta istri kepada suami yang memiliki kategori bahasa cinta ini. Karena bahasa cinta suami adalah memberikan pelayanan, biasanya suami juga cenderung suka melayani istrinya seperti mengantar jemput istrinya.

Melakukan sesuatu atau melayani untuk orang lain, juga merupakan salah satu bentuk dari cinta. Mungkin kadang terlihat seperti pertolongan. Dilansir dari channel you tube Rumil Al-Hilya, Dr. Aisah Dahlan mengungkapkan bahwa orang yang commander / koleris cenderung memiliki pelayanan sebagai Bahasa kasih utamanya.

Kelima, Bahasa Cinta: Physical Touch

Ciri pasangan yang memiliki bahasa cinta ini adalah merasa dicintai hanya dengan menyentuh tubuhnya, bergandengan tangan dll.  Dr. Aisah Dahlan menjelaskan bahwa bahasa kasih utamanya adalah sentuhan fisik. Seseorang yang mempunyai bahasa ini, bila dipegang pundaknya atau dibelai rasanya sudah bahagia.

Pada umumnya laki-laki mengira bahwa bahasa sentuhan fisik hanyalah hubungan seks. Kedekatan yang sederhana (berpelukan dll) juga merupakan bahasa sentuhan. Chapman memberi nasehat bagi pasangan yang menggunakan bahasa ini, “tidak boleh memaksa untuk menyentuh pasangan dengan cara sendiri atau waktu sendiri (sesuka hati). Bukan berarti apa yang membuatmu senang juga membuat senang pasanganmu, maka pelajarilah dialek pasanganmu”

Dari manakah bisa melihat bahasa cinta kita?

Kebiasaan yang dilakukan, bisa jadi merupakan cara untuk menyampaikan bahwa itulah bahasa cinta utama kita. Misal ada seseorang yang sering memberi hadiah kepada istrinya. Bisa jadi sebenarnya dia juga ingin diberikan hadiah. Komunikasikanlah bahasa cinta ini dengan pasanganmu. Komunikasi adalah jembatan paling penting. Agar antara suami istri saling mengetahui apa yang diinginkan masing-masing. Utamanya melalui bahasa cinta. Kamu bisa tes secara gratis untuk mengetahui bahasa cintamu dan pasanganmu di website resmi Love Languages. Menarik bukan?

BINCANG MUSLIMAH