Kriteria Imam Shalat Jamaah

SEPERTI layaknya suatu negara, dalam shalat pun kita membutuhkan sosok imam. Di mana ialah orang yang menjadi panutan bagi kita dalam shalat. Kita harus mengikuti apa yang dilakukan oleh imam tanpa membantahnya. Nah, ada beberapa kriteria imam shalat jamaah. Apa saja?

Dalam memilih seorang presiden untuk memimpin suatu negeri, tentu harus lebih selektif bukan? Sebab, ia memiliki tanggung jawab besar memimpin negeri ini dan mengarahkan masyarakatnya untuk tetap berada di jalan yang benar.

Begitu pula seorang imam dalam shalat. Kita tak bisa sembarang menunjuk seseorang menjadi imam. Sebab, imam pun memiliki tanggung jawab besar untuk mengarahkan kita pada kebenaran dalam shalat. Lalu, siapakah yang berhak menjadi imam?

Kriteria Imam Shalat Jamaah: Ahli tentang Al-Quran

Keutamaan Surat Al-Fatihah dalam Shalat, Imam Lupa Duduk Tasyahud Awal, Hal yang Harus Diperhatikan di dalam Shalat, agama islam, Manfaat Shalat, Jumlah Minimal Orang Shalat Berjamaah, Hukum Shalat Memakai Kaos, Level Shalat, Hukum Menahan Kentut ketika Shalat, Janji Allah SWT bagi Orang Beriman, Doa Qunut, Shalat yang Tidak Diterima Allah, Cara Shalat Khusyu, Cara Rasul Memakai Siwak, Shalat Berjamaah, sholat ghaib, Keutamaan Doa Iftitah, Cara Mencegah Orang yang Berjalan di Depan ketika Shalat, Keutamaan Shalat Subuh, Imam Shalat di Akhir Zaman,, Ukuran 1 Rakaat dalam Shalat, Waktu Makmum Baca Al Fatihah saat Shalat Jahr, Shalat Sempurna, Syarat Takbiratul Ihram, Hukum Mengulang Surat yang Sama ketika Shalat, Hukum Muslim Meninggalkan Shalat Fardhu, Kriteria Masjid untuk Itikaf, Hukum Menahan Kentut ketika Shalat,
Foto: International Mission Board

Orang yang paling berhak menjadi imam ialah orang yang ahli tentang Al-Quran, kemudian paling tahu tentang agama Allah, kemudian orang yang paling besar ketakwaannya, kemudian orang yang paling tua usianya.

https://youtube.com/watch?v=f2zaZTNlPxw%3Ffeature%3Doembed

Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang paling berhak mengimami manusia ialah orang yang paling tahu (qari’) tentang Kitabullah. Jika bacaan mereka sama, maka siapa yang paling tahu tentang sunnah. Jika pengetahuan mereka terhadap sunnah sama saja, maka siapa di antara mereka yang paling dulu hijrah. Jika hijrah mereka sama, maka siapa di antara mereka yang paling tua usianya,” (Diriwayatkan Muslim).

Kriteria Imam Shalat Jamaah: Jika Tak Ada Tuan Rumah

Hadist Shahih Bulan Ramadhan, Tata Cara Shalat Idul Adha,, Keutamaan Shalat Subuh, Posisi Anak dalam Al-Quran, Kriteria Imam Shalat Jamaah
Foto: Islam For Kids

Selama tidak ada penguasa di antara jama’ah, dan tidak ada tuan rumah, maka orang yang memiliki kriteria di atas berhak menjadi imam daripada orang lain. Sebab, Rasulullah SAW bersabda, “Janganlah sekali-kali seseorang mengimami orang lain di rumahnya dan mengimami penguasa kecuali dengan izinnya.”

Hadis tersebut dengan susunan hadis sebelumnya diriwayatkan Sa’id bin Manshur Rahimahullah. []

Referensi: Ensiklopedi Muslim Minhajul Muslim/Karya: Abu Bakr Jabir Al-Jazairi/Penerbit: Darul Falah

ISLAMPOS