Yuk, Siapkan Diri Sambut Ramadhan

Tidak terasa bulan suci, bulan penuh rahmat, bulan diturunkannya Alquran, yang dinanti-nanti sudah di hadapan mata. Karena kemuliaan dan spesialnya bulan Ramadhan, sudah seharusnya kita sebagai umat Islam mempersiapkan diri dan keluarga.

Berikut beberapa hal penting untuk dipersiapkan menurut founder Berkah Mutiara Quran (BMQ), Sayid Qutub al-Hafiz. Pertama adalah persiapan fikriyah.

Menurut Sayid, agar ibadah Ramadhan bisa optimal, dibutuhkan bekal wawasan yang benar tentang bulan penuh kemuliaan ini. “Muadz bin Jabal RA berkata, mencari ilmu karena Allah adalah ibadah,” ujarnya dalam sesi talk show di Masjid At-Taqwa Thamrin Residence, Ahad (8/4).

Mengomentari atsar di atas, Imam Ibnul Qayyim al-Jauziyyah menjelaskan, orang-orang yang berilmu mengetahui tingkatan-tingkatan ibadah, perusak-perusak amal, dan hal-hal yang menyempurnakannya, serta apa-apa yang menguranginya.

Selain fikriyah, persiapan berikutnya adalah ruhiyah. Rasulullah SAW memberikan contoh kepada umat Islam untuk senantiasa mempersiapkan diri menyambut puasa.

Aisyah RA pernah berkata, “Rasulullah SAW tidak pernah berpuasa sunah di satu bulan lebih banyak daripada bulan Sya’ban. Sungguh, beliau berpuasa penuh pada bulan Sya’ban.”

Sayid menambahkan, ibadah lain yang juga harus dipersiapkan, seperti perbanyak tilawah, qiyamulail, salat fardhu berjamaah di masjid, al-matsurat kubra pagi dan petang.

“Hal ini dimaksudkan agar sejak bulan Sya’ban kadar keimanan kita sudah meningkat,” ujar lelaki yang kerap disebut sebagai ustaz zaman now ini.

Bulan Rajab dan Sya’ban dikiaskan sebagai masa warming up atau pemanasan. Tujuannya, agar ketika memasuki Ramadhan, kita sudah bisa menjalani ibadah shaum dan sebagainya itu menjadi hal biasa.

Memasuki Ramadhan, jasadiyah juga menjadi aspek yang harus dipersiapkan. Kita membutuhkan fisik lebih prima dibandingkan biasanya. “Sebab, jika fisik lemah, bisa saja kemuliaan yang dilimpahkan Allah SWT pada bulan Ramadhan tidak dapat kita raih secara optimal,” ujar Sayid.

Sayid menganjurkan umat Islam untuk menyiapkan fisik sedari Sya’ban ini, termasuk olahraga teratur, membersihkan rumah, makan makanan yang sehat dan bergizi.

Persiapan terakhir adalah maliyah. Sayid mengatakan, persiapan harta ini bukan untuk membeli keperluan buka puasa atau hidangan Lebaran sebagaimana tradisi kita selama ini. “Mempersiapkan harta adalah untuk melipat gandakan sedekah karena Ramadhan merupakan bulan memperbanyak sedekah. Pahala bersedekah pada bulan ini berlipat ganda dibandingkan bulan-bulan biasa,” ujarnya.

 

REPUBLIKA