Rasulullah akan berdoa kepada Allah SWT dalam setiap situasi dan dalam semua keadaan dan dia biasa mengajar para sahabatnya untuk melakukannya karena mengingat Allah berarti menghubungkan kepada-Nya.
Ada begitu banyak doa yang biasa diucapkan Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-harinya, tetapi ada beberapa yang doa terindah diantaranya:
Pertama,
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ وَكِيعٍ، حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ، عَنْ حَمَّادِ بْنِ سَلَمَةَ، عَنْ أَبِي جَعْفَرٍ الْخَطْمِيِّ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ كَعْبٍ الْقُرَظِيِّ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يَزِيدَ الْخَطْمِيِّ الأَنْصَارِيِّ، عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ فِي دُعَائِهِ ” اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي حُبَّكَ وَحُبَّ مَنْ يَنْفَعُنِي حُبُّهُ عِنْدَكَ اللَّهُمَّ مَا رَزَقْتَنِي مِمَّا أُحِبُّ فَاجْعَلْهُ قُوَّةً لِي فِيمَا تُحِبُّ اللَّهُمَّ وَمَا زَوَيْتَ عَنِّي مِمَّا أُحِبُّ فَاجْعَلْهُ لِي فَرَاغًا فِيمَا تُحِبُّ
dari Rasulullah shallallahu wa’alaihi wa sallam bahwa beliau mengucapkan Ya Allah, rizkikanlah kepadaku kecintaanMu, dan kecintaan orang yang memberiku manfaat kecintaannya di sisiMu. Ya Allah, apa yang Engkau rizkikan kepadaku diantara yang aku cintai maka jadikanlah kekuatan untukku melakukan apa yang Engkau cintai. Ya Allah, dan apa yang Engkau jauhkan dariku diantara apa yang aku cintai maka jadikahlah kesempatan bagiku untuk melakukan apa yang Engkau cintai“( HR Tirmidzi )
Kedua , Anas berkata,
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ “
Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka (HR Bukhari)
Ketiga, Dikisahkan Sa`d bin Abi WaqqasNabi (saw) biasa mengajari kita kata-kata ini seperti dia mengajari kita Alquran)
Allahumma inni a’udzu bika minal jubni wal bukhli, wa a’udzu bika min an uradda ila ardzalil ‘umur, wa a’udzubika min fitnatid dunya, wa a’udzu bika min fitnatil qabri
Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepada-Mu dari dikembalikan kepada umur yang paling hina (kepikunan), aku berlindung kepada-Mu dari fitnah dunia, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kubur.”
Keempat,
اللَّهُمَّ إنِّي أسْألُكَ الهُدَى ، والتُّقَى ، والعَفَافَوالغِنَى
Ya Allah, aku meminta pada-Mu petunjuk, ketakwaan, diberikan sifat ‘afaf dan ghina.
Kelima ,
و حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ وَيُونُسُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالَا أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ عَنْ عُمَارَةَ بْنِ غَزِيَّةَ عَنْ سُمَيٍّ مَوْلَى أَبِي بَكْرٍ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ فِي سُجُودِهِ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذَنْبِي كُلَّهُ دِقَّهُ وَجِلَّهُ وَأَوَّلَهُ وَآخِرَهُ وَعَلَانِيَتَهُ وَسِرَّهُ
dari Abu Hurairah Radhiyallahu’anhu bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihiwasallam dalam sujudnya mengucapkan do’a, Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku, yang kecil maupun yang besar, yang awal maupun yang akhir, dan yang terang-terangan maupun yang sembunyi-sembunyi
Keenam,
اللَّهُمَّ مُصَرِّفَ الْقُلُوبِ صَرِّفْ قُلُوبَنَا عَلَى طَاعَتِكَ
Ya Allah, Dzat yang memalingkan hati, palingkanlah hati kami kepada ketaatan beribadah kepada-Mu
Ketujuh,
اَللَّهُمَّ انْفَعْنِيْ بِمَا عَلَّمْتَنِيْ وَعَلِّمْنِيْ مَا يَنْفَعُنِيْ وَزِدْنِيْ عِلْمًا
Ya Allah, berikanlah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku dan tambahkanlah ilmu kepadaku”.
Kedelapan,
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِكَ
Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya kenikmatan yang telah Engkau berikan, dari berubahnya kesehatan yang telah Engkau anugerahkan, dari siksa-Mu yang datang secara tiba-tiba, dan dari segala kemurkaan-Mu
Kesembilan, “Ibnu Mas’ud mengatakan salah satu doa Rasulullah adalah,
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مُوجِبَاتِ رَحْمَتِكَ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ، وَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ، وَالْغَنِيمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ، وَالْفَوْزَ بالْجَنَّةِ، وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ
Ya Allah, aku mohon rahmat-Mu dan sarana pengampunan-Mu, keselamatan dari setiap dosa, manfaat dari setiap perbuatan baik, kesuksesan dalam mencapai surga-Mu, dan pembebasan dari api neraka.
Kesepuluh, Ibnu ‘Abbas berkata Rasulullah SAW pernah berkata ketika dia dalam kesusahan,
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْعَظِيمُ الْحَلِيمُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَرَبُّ الأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيمِ
‘Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Agung lagi Lemah-Lembut, Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Tuhan Pemilik Arsy yang agung, Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Tuhan pemilik langit dan bumi, dan pemilik Arsy yang mulia.
//n Ratna Ajeng Tejomukti