Dalam menjalani hidup, kadang kita dipaksa untuk menentukan pilihan dan keputusan yang belum kita ketahui dengan benar. Kadang hanya bermodal keberanian, kita melangkah dan mengambil keputusan yang bisa berisiko membahayakan kita.
Karena itu, jika kita mengalami hal demikian, maka kita harus banyak berdoa dan berlindung kepada Allah agar diselamatkan dari bahaya akibat keputusan yang terpaksa kita lakukan. Di antara doa yang bisa kita baca adalah sebagai berikut;
تَوَكَّلْتُ عَلَى اْلحَيِّ الَّذِيْ لَا يَمُوْتُ اَبَدًا والْحَمْدُ للهِ الَّذِي لَمْ يَتَّخِذْ وَلَداً وَلَمْ يَكُنْ لَهُ شَرِيكٌ فِي الْمُلْكِ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ وَلِيٌّ مِنَ الذُّلِّ وَكَبِّرْهُ تَكْبِيراً
Tawakkaltu ‘alal hayyil ladzii laa yamuutu abadan. Walhamdu lillaahil ladzii lam yattakhidz waladan walam yakullahuu syariikun fil mulki walam yakullahuu waliyyun minadz dzulli wa kabbirhu takbiiro.
Aku pasrah terhadap Dzat yang tidak akan mati selamanya. Dan, segala puji bagi Allah, Dzat yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya.
Ini sebagaimana disebutkan dalam kitab Al-Thabaqatusy Syadziliyah Al-Kubro berikut;
وان اردت ان تسلم من امر يريبك فقل تَوَكَّلْتُ عَلَى اْلحَيِّ الَّذِيْ لَا يَمُوْتُ اَبَدًا والْحَمْدُ للهِ الَّذِي لَمْ يَتَّخِذْ وَلَداً وَلَمْ يَكُنْ لَهُ شَرِيكٌ فِي الْمُلْكِ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ وَلِيٌّ مِنَ الذُّلِّ وَكَبِّرْهُ تَكْبِيراً
Jika kamu hendak ingin selamat dari perkara yang membingungkanmu, maka bacalah; Tawakkaltu ‘alal hayyil ladzii laa yamuutu abadan. Walhamdu lillaahil ladzii lam yattakhidz waladan walam yakullahuu syariikun fil mulki walam yakullahuu waliyyun minadz dzulli wa kabbirhu takbiiro.