Menteri luar negri Arab Saudi, ‘Adel Al Jubair menilai Iran sebagai negara yang sangat buruk. Mengingat sikap mereka terhadap Iraq yang tidak sesuai dengan undang-undang internasional.
“Sikap Iran sangatlah buruk,” ujarnya saat diwawancarai di salah satu stasion televisi rusia, sebagaimana dilansir jisrtv.com pada jum’at (27/5)
Mengingat Qosim Sulaimani yang bergabung membentuk kelompok teroris. Garda Revolusi Iran dan Pasukan Korps Al quds merupakan kesatuan teroris yang dipimpinnya.
Ia menegaskan bahwa Garda Revolusi Iran telah memerangi bangsa Suriah, juga membentuk pasukan di Iraq. Mereka melakukan penghancuran di mana-mana dan melakukan terorisme di setiap tempat.
‘Adil menyatakan bahwa pasukan korps Iran dan Garda Revolusi yang dipimpin Qosim Sulaimany melanggar peraturan dunia internasional. Mereka bersikap buruk terhadap tetangga, dan selalu ikut campur terhadap urusan negara lain.
Seharusnya Iran tak lagi mencampuri urusan negara lain, termasuk mendukung salah satu milisi di sebuah negara. Karna apa yang mereka lakukan ini justru menyalakan fitnah dan membuat keresahan di tengah masyarakat.
Ia menambahkan, sikap negaranya tetap sama. Transisi politik harus diterapkan di Suriah, dan Basyar Asad harus turun dari jabatannya. Sebagaimana keputusan PBB dalam perundingan Jenewa 1 no. 5224, menurut penafsirannya juga pihak oposisi.
“Jika kita melakukan pembicaraan, maka hal terpenting adalah transisi politik, dan Basyar Asad harus pergi tinggalkan Suriah,” ujarnya saat menutup pembicaraan.