Lebih dari dua juta visa telah dikeluarkan bagi mereka yang ingin melakukan umroh dari 176 negara di seluruh dunia selama musim umroh saat ini. Musim yang dimulai pada 1 Muharram 1444 hijriyah atau 30 Juli 2022.
Anggota Komite Nasional Haji, Umroh, dan Kunjungan, Hani Al-Omairi mengatakan bahwa sekitar 150 perusahaan dan lembaga layanan umroh memberikan layanan terbaik bagi para peziarah dari saat kedatangan mereka di Kerajaan hingga keberangkatan mereka ke tempat asal mereka. Ritual umroh mereka juga diklaim berlangsung dengan mudah dan nyaman.
Dilansir dari Saudi Gazette, Kamis (20/10/2022), menurutnya, Indonesia sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar, menduduki puncak daftar negara pengirim jamaah umroh terbanyak.
Lalu disusul Irak, Turki, Pakistan, Malaysia, India, dan Azerbaijan. Dia mencatat bahwa periode mendatang akan menyaksikan peningkatan masuknya jamaah umroh dari berbagai negara di dunia.
Sementara itu, Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci mengumumkan bahwa jumlah jamaah umroh dalam dan luar negeri serta jamaah yang mengunjungi Masjidil Haram mencapai lebih dari 30 juta selama kuartal pertama tahun 1444 Hijiryah ini. Jumlah mereka yang mengunjungi dan berdoa di Masjid Nabawi selama periode ini berjumlah lebih dari 40 juta.
Kepresidenan menyatakan bahwa mereka telah membuat pengaturan yang rumit dan sarana teknologi baru yang canggih, termasuk robotika dan kecerdasan buatan. Sehingga memungkinkan para peziarah dan jamaah untuk melakukan ritual mereka dalam suasana spiritual yang nyaman.