Allah Swt Berfirman :
وَلَا تَلۡبِسُواْ ٱلۡحَقَّ بِٱلۡبَٰطِلِ وَتَكۡتُمُواْ ٱلۡحَقَّ وَأَنتُمۡ تَعۡلَمُونَ
“Dan janganlah kamu campuradukkan kebenaran dengan kebatilan dan (janganlah) kamu sembunyikan kebenaran, sedangkan kamu mengetahuinya.” (QS.Al-Baqarah:42)
Ayat ini ingin menjelaskan kepada kita bahwa bangsa Yahudi dan musuh-musuh Islam memiliki dua cara untuk merusak agama Islam, yaitu :
1. Mencampur adukkan kebenaran dengan kebatilan.
2. Menyembunyikan hakikat kebenaran yang sebenarnya.
(1). Bagaimana cara mereka mencampur adukkan kebenaran dengan kebatilan?
Mereka benar-benar bekerja keras untuk merusak Islam dari semua sisi. Dan salah satu caranya adalah dengan melakukan provokasi tentang ajaran Islam dengan syubhat-syubhat yang membuat orang ragu. Misalnya Islam dianggap agama yang kejam karena ada hukuman mati di dalamnya. Dan hal-hal lain yang membuat orang menjadi ragu dengan kebenaran Islam.
Kedua, mereka berusaha merubah wajah Islam dari yang sebenarnya. Wajah Islam yang ramah di buat seakan penuh amarah. Wajah Islam yang santun di buat seakan tak punya belas kasih. Wajah Islam yang penuh rahmat di buat seakan kasar dan jahat. Begitulah mereka berupaya sepanjang waktu untuk menciptakan kelompok-kelompok extrimis yang merubah wajah Islam yang hakiki. Cara ini juga sangat efektik untuk mencampur adukkan kebenaran Islam dengan cara-cara yang batil.
Ketiga, mereka berusaha untuk menghapuskan ajaran-ajaran Islam yang damai dan selalu berupaya menggiring opini masyarakat agar fokus pada hal-hal tertentu saja.
(2). Karena itulah, upaya untuk mencampur adukkan kebenaran Islam dengan kebatilan akan terus dilakukan dengan tujuan untuk menyembunyikan hakikat sebenarnya dari Islam itu sendiri.
Dan hal ini tidak hanya dilakukan oleh musuh Islam yang nyata seperti Zionis dan antek-anteknya. Tapi ini semua juga sudah mengakar pada jiwa orang-orang munafik di tengah kaum muslimin.
Karenanya, bila kita menemukan ada dari kaum muslimin yang suka membawa-bawa tentang syubhat yang di tebarkan di tengah orang awam, membawa perpecahan dan permusuhan dan menampakkan wajah Islam yang indah dengan wajah yang penuh kekejaman, maka bisa dipastikan mereka disadari atau tidak adalah antek-antek musuh Islam dan setidaknya menyerupai sifat-sifat musuh Islam, walaupun mereka mengklaim dirinya paling beriman.
Semoga bermanfaat …