Manusia yang Paling Dicintai Allah ialah yang…

DALAM hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Manusia adalah barang tambang. Manusia terbaik di zaman jahiliyah dia juga yang terbaik setelah masuk islam, apabila dia paham agama.” (HR. Bukhari 3383 dan Muslim 2526)

Saya tidak tahu, mana ungkapan yang lebih tepat, ngaji sambil bekerja ataukah bekerja sambil ngaji.? Bagi kita yang tidak berkepentingan dengan masalah bahasa, bolak-balik semacam ini bukan masalah penting. Apapun itu, kita berharap bisa seperti yang disebutkan dalam hadis Abu Hurairah di atas.

Anda yang saat ini sedang bekerja, memiliki setahap keunggulan lebih maju dibandingkan mereka yang pengangguran. Anda memiliki penghasilan, berpeluang untuk bisa sukses. Meskipun tingkatannya berbeda. Anda tentu berharap semua keunggulan yang anda miliki lebih berarti.

Sejak bangun pagi hingga tidur lagi, dari senin hingga ahad, anda akan memiliki sejuta kegiatan. Namun anda tidak boleh membiarkan diri anda larut dengan kesibukan mencari dunia. Dengan adanya banyak kesibukan, menuntut anda untuk cerdas dalam menentukan prioritas.

Nasehat pertama, hati-hati dalam memilih komunitas. Sebagian besar manusia rusak karena salah memilih komunitas. Sebaliknya banyak orang menjadi soleh, juga karena komunitas. Selanjutnya, manfaatkan bagian usia anda untuk belajar ilmu agama, untuk memahami islam, belajar al-Quran, hadis, sekaligus memahami maknanya dengan benar. Jika anda bisa mengatur waktu dengan tepat, kajian islam sama sekali tidak akan mengganggu aktivitas dan kesibukan anda.

Di saat itulah, anda bisa berharap untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat. Ingatlah pesan dalam sebuah hadis, “Manusia yang paling dicintai Allah, adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.” (at-Thabrani dalam as-Shaghir, 862 majma zawaid 13708)

Selamat menjadi manusia berkah. Allahu alam. [Ustadz Ammi Nur Baits]

 

INILAH MOZAIK