Mereka yang Didoakan Malaikat

Mendapat doa yang baik dari malaikat menjadi sebuah keberuntungan tersendiri bagi seorang Mukmin. Betapa tidak, setiap doa yang diucapkan oleh makhluk yang satu ini sudah pasti dikabulkan Allah SWT. Malaikat diciptakan Allah SWT dari cahaya atau nur.

Tujuan dari pencipataan mereka adalah khusus untuk beribadah kepada-Nya. Berbeda dengan jin dan manusia yang sewaktu-waktu bisa tergelincir ke dalam kesalahan, malaikat sama sekali tidak tersentuh dosa ataupun maksiat. Karena kesuciannya itulah, apa pun yang didoakan malaikat untuk seseorang, niscaya akan dijawab oleh Allah SWT.

Pertanyaannya, apa saja yang mesti kita lakukan agar malaikat mendoakan kita? Persoalan itulah yang berusaha dijawab oleh Ustaz Abu Nida Fatahullah dalam kajian Islam di Masjid at-Ta’lim Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Cilandak, Jakarta, Ahad (4/5) lalu. Dalam kesempatan tersebut, dia menjelaskan, ada banyak sekali amalan yang dapat membuat para malaikat mendoakan seorang Mukmin. Yang pertama adalah tidur dalam keadaan suci.

Dalam satu hadis yang diriwayatkan Abdullah bin Umar RA dikatakan, Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang tidur dalam keadaan suci, malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Ia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa, ‘Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si fulan karena tidur dalam keadaan suci’.” (HR ath-Thabrani).

Ustaz Abu Nida menuturkan, setiap kegiatan atau rutinitas yang dilakukan orang Islam pada dasarnya bisa bernilai ibadah di sisi Allah SWT. Bahkan, tidurnya seorang Muslim pun dapat mendatangkan nilai ibadah, asalkan dilakukan sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW.

“Seperti yang diungkapkan hadis di atas, ketika seorang Muslim tidur dalam keadaan sudah berwudhu alias suci, malaikat akan mendoakan ampunan untuknya. Nabi Muhammad SAW pun selalu tidur dalam kondisi suci,” ujar Abu Nida.

Yang kedua adalah menjenguk orang yang sakit dan kemudian mendoakan kebaikan baginya. Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang Muslim menjenguk seorang Muslim yang lain di pagi hari, melainkan 70 ribu malaikat bershalawat (memintakan ampunan) untuknya hingga ia berada di sore hari. Jika ia menjenguknya di sore hari, 70 ribu malaikat bershalawat untuknya hingga ia berada di pagi hari. Dan, ia kelak memiliki buah-buahan yang dipetik di dalam surga.” (HR Tirmidzi).

Hadis di atas menunjukkan betapa mulianya kedudukan seorang Muslim yang menjenguk saudara Muslim lainnya yang sedang sakit. Karena itu, kata Ustaz Abu Nida, betapa beruntungnya para Muslim yang bekerja di rumah sakit karena mereka memiliki kesempatan yang begitu besar untuk menjenguk pasien Muslim setiap pagi dan sore.

“Jika mereka (para Muslim yang bekerja di rumah sakit) mau mengamalkan hadis tersebut secara ikhlas setiap hari, insya Allah doa dari 70 ribu malaikat akan senantiasa tercurah kepada mereka selama 24 jam,” kata Ustaz Abu Nida.

Selanjutnya, kata dia, malaikat akan mendoakan Muslim yang mengucapkan ‘amin’ dalam shalat berjamaah. Dalam satu riwayat disebutkan, “Jika salah seorang di antara kalian mengucapkan ‘amin’, malaikat yang ada di langit juga mengucapkan ‘amin’. Jika ucapan keduanya bertepatan, diampunilah dosanya yang telah berlalu.” (HR Bukhari dan Muslim).

Keempat, malaikat juga akan mendoakan Muslim yang menempati dan merapatkan shaf pertama dalam shalat berjamaah. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang berada di shaf pertama.” Para sahabat lantas bertanya, “Wahai Rasulullah, bagaimana dengan orang-orang yang ada di shaf kedua?” Beliau SAW menjawab, “Juga untuk shaf kedua.” (HR Ahmad).

Kelima, doa dari malaikat akan tercurahkan kepada Muslim yang mau menafkahkan hartanya secara ikhlas di jalan Allah SWT. Sebuah hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah RA mengungkapkan, Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang hamba berada di pagi hari kecuali dua malaikat turun. Salah satunya berdoa, ‘Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak’. Dan malaikat yang lainnya berdoa, ‘Ya Allah, berikanlah kehancuran bagi orang yang tidak mau menginfakkan hartanya.” (HR Bukhari dan Muslim).

Berikutnya, doa malaikat akan ditujukan kepada orang-orang yang duduk menunggu datangnya waktu shalat. Ustaz Abu Nida mengatakan, ketika seorang Muslim selesai melaksanakan shalat berjamaah di masjid, kemudian ia beristirahat sejenak dan duduk menunggu shalat berikutnya dengan diisi zikir mengingat Allah, ia akan mendapatkan doa dari malaikat.

Rasulullaw SAW bersabda, “Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu shalat selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya, ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah, sayangilah ia’.” (HR Muslim).

Selain beberapa contoh perkara yang disebutkan di atas, masih banyak lagi sebenarnya amalan yang dapat membuat seorang Muslim didoakan oleh para malaikat. Jika dihitung seluruhnya, jumlah amalan tersebut bisa mencapai belasan banyaknya.

 

 

REPUBLIKA