Artikel di bawah ini akan mengulas tentang 6 cara mendekatkan diri kepada Allah. Pelbagai syarat wushul atau dekat dengan Allah menurut Syekh Sahal bin Abdullah At-Tustari.
Syekh Ibnu Khamis dalam karyanya Munakib Al-Abrar Wa Muhasini Al-Ahyar Fi Tabaqat As-Sufiyyah Juz 1, halaman 210, mengutip ungkapan Syekh Sahal bin Abdullah At-Tustari. Adapun ungkapannya sebagai berikut:
لا تحصل الوصول الى الله تعالى إلا بستة اشياء: التمسك بكتاب الله، والإقتداء بسنة الرسول صلى الله عليه وسلم، وأكل الحلال، وترك ايذء الناس، وان لحقك منهم ايذاء، والبعد عن المناهي ، والتعجيل فى أداء الحقوق
Artinya: “Tidak akan berhasil untuk whusul (sampai atau dekat dengan Allah) kecuali dengan enam perkara: Berpegang teguh dengan kitab Allah (Al-Qur’an) mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW, memakan makanan yang halal, tidak menyakiti manusia, walaupun ia menyakitimu, menjauhi larangan, dan bersegera menunaikan hak-hak atau kewajiban”.
6 Cara Mendekatkan Diri Kepada Allah
Ungkapan Syekh Sahal bin Abdullah At-Tustari di atas, dapat kita jadikan sebagai landasan atau pijakan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Adapun rinciannya sebagai berikut:
Pertama, Berpegang teguh dengan kitab Allah (Al-Qur’an). Untuk bisa wushul atau dekat dengan Allah kita harus berpedoman dan mengamalkan isi kandungan kitab suci Al-Qur’an. Apabila kita mengamalkan kandungan kitab suci Al-Qur’an, kita akan selamat baik di dunia maupun di akhirat.
Kedua, mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW. Untuk bisa dekat dengan Allah, perilaku kita harus mencontoh atau mengerjakan apa yang telah dikabarkan oleh Nabi Muhammad SAW, baik dalam beribadah, bermuamalah, dan sebagainya.
Ketiga, memakan makanan yang halal. Orang yang memakan makanan yang halal hatinya akan jernih, bila hati sudah jernih maka ia selalu bersemangat untuk beribadah. Berbeda dengan Orang yang memakan makanan yang diharamkan, hatinya menjadi gelap dan malas untuk beribadah.
Keempat, tidak menyakiti orang lain walaupun ia menyakitimu. Untuk dekat dengan Allah kita harus sabar atas gangguan orang lain dan berusaha tidak membalasnya. Karena semua kejelekan manusia nanti Allah yang akan membalasnya.
Kelima, menjauhi larangan. Apabila seseorang sering melanggar aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh Allah, maka ia akan jauh dari rahmat Allah. Berbeda dengan Orang yang berusaha menjauhi larangan Allah, ia akan dekat dengan Allah.
Keenam, bersegera menunaikan hak-hak atau kewajiban. Orang yang berusaha mendekatkan diri kepada Allah ia bersegera menunaikan kewajiban yang telah dibebankan kepadanya. Ia tidak melalaikan shalat, zakat, dan kewajiban yang lainnya.
Demikian penjelasan terkait 6 cara mendekatkan diri kepada Allah. Wallahu A’lam Bissawab.