Di Istiqlal Habib Umar bin Hafidz Bimbing Pria Non Muslim Masuk Islam

Di Istiqlal Habib Umar bin Hafidz bimbing pria Non Muslim masuk Islam. Peristiwa itu terjadi sebelum sholat subuh, Selasa (22/08) tadi. Ketika hendak melangsungkan jamaah di Masjid Istiqlal, ada seseorang non muslim mengenakan batik hitam mantab masuk Islam. Ketika muallaf, ia dibimbing langsung oleh Habib Umar bin Hafidz ulama besar dari Yaman. 

Masyallah, pria tersebut kemudian diberi nama oleh Habib Umar, Abu Bakar As Siddiq. Menurut Abu Bakar dirinya sangat beruntung bisa masuk Islam langsung dibimbing Habib, karena ia juga merupakan salah satu pengagum keilmuan dan akhlak Habib Umar yang sangat luar biasa. 

Kronologi Awal Abu Bakar Memilih Mualaf

Awal mulanya pria  tersebut sudah berniat sedari lama menghadiri acara majelis taklim yang dipimpin oleh Habib Umar di Jakarta. Ketika sudah di lokasi mengikuti acara, seketika dirinya merasa tersentuh dengan ceramah Habib Umar tentang kuasa Allah SWT beserta kedamaian dan keindahan Islam. Maka usai acara selesai pun, dirinya langsung menemui Habib Umar dan memintanya untuk membimbingnya masuk Islam. 

Maka sudah melihat dari keseriusan pria tersebut, Habib Umar dengan senang hati menerima permintaannya. Habib Umar juga langsung mengajarkan Si Abu Bakar terkait dua kalimat syahadat, kemudian tata cara berwudhu dan sholat, serta dasar-dasar Islam lainnya. Barulah setelahnya  Abu Bakar mengucap dua kalimat syahadat dan resmi menjadi seorang muslim, alhamdulillah.

Abu Bakar Menilai Islam Penuh Kasih Sayang

Dalam keterangannya di sejumlah media, Abu bakar mengaku sangat bahagia telah memeluk Islam. Dirinya bahkan mempercayai bahwa Islam adalah agama yang penuh dengan kedamaian dan kasih sayang. Baik dari ajarannya yang terkandung dalam ayat-ayat Al-Qur’an maupun pesan-pesan yang disampaikan para ulamanya. Ia juga berterima kasih kepada Habib Umar yang telah membimbingnya masuk Islam.

Dari kisah singkat mualaf tersebut, tentunya menjadi bukti bahwa Islam adalah agama yang universal dan terbuka bagi siapa saja. Islam tidak mengenal ras, suku, atau agama. Siapa pun yang ingin memeluk Islam, akan diterima dengan tangan terbuka. Semoga informasi ini dapat menginspirasi kita semua untuk lebih mencintai agama kita, mengenal, mempelajari, dan mendalami Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin.

Semoga kabar tentang di Istiqlal Habib Umar bin Hafidz Bimbing pria non muslim masuk Islam memberikan manfaat. Wallahu a’lam.

BINCANG SYARIAH