Mengingkari Penguasa Secara Terbuka

SYAIKH Muhammad bin Shalih Al Utsaimin berkata, “Masalah menasihati penguasa, ada dari sebagian orang yang hendak berpegangan dengan sebagian dalil, yaitu mengingkari penguasa secara terbuka, walaupun sikap tersebut hanya mendatangkan mafsadah/kerusakan.

Di sisi lain, ada sebagian orang yang beranggapan bahwa: mutlak tidak boleh ada pengingkaran secara terbuka, sebagaimana dijelaskan pada dalil yang disebutkan oleh penanya.

Namun demikian, saya menyatakan: dalil-dalil yang ada tidaklah saling menyalahkan dan tidak pula saling bertentangan. Karena itu boleh mengingkari secara terbuka bila dianggap dapat mewujudkan maslahat, yaitu hilangnya kemungkaran dan berubah menjadi kebaikan.

Dan mengingkari secara tersembunyi/rahasia, bila dianggap mengingkari secara terbuka tidak dapat mewujudkan maslahat/kebaikan, sehingga kerusakan tidak dapat ditanggulangi dan tidak pula berganti dengan kebaikan. []

Sumber : Liqa Al Baab Al Maftuh; Fimadani

 

– See more at: http://mozaik.inilah.com/read/detail/2339321/mengingkari-penguasa-secara-terbuka#sthash.cWtO1dqA.dpuf