Setiap tahunnya, permasalahan yang terjadi dalam penyelenggara haji selalu berbeda. Oleh karena itu, layanan yang diberikan kepada jamaah pun harus selalu berubah. Begitulah yang disampaikan Ketua Panitia Pembekalan Petugas PPIH Arab Saudi 1436H/2015M Khoirizi di Asrama Haji, seperti yang dikutip Republika Online.
Menurut Khoirizi, setiap Muslim yang berangkat ke tanah suci selalu berpikir untuk beribadah. Namun, sebagai petugas, keberaan mereka di tanah suci, tidak lain adalah untuk melayani para jamaah.
Perbedaan layanan dan permasalahan yang kompleks itulah yang dihadapi oleh petugas. “Kalau petugasnya berpikir ibadah maka akan merepotkan,” kata Khoirizi.
Karena itulah, pemerintah memilih lebih banyak petugas berpengalaman. “Tapi kan tidak mungkin semua, maka komposisinya 60 persen sudah berpengalaman dan 40 persen belum berpengalaman,” ujar dia.
“Pembekalan ini penting, kita bukan leha-leha. Output yang dihasilkan adalah komitmen untuk melayani,” kata Khoirizi.
Sumber: Jurnal Haji Umrah- Republika Online