Setelah sukses melaksanakan daurah Palestina yang pertama, kini Spirit of Aqsha siap untuk mencetak kembali kader-kader yang siap untuk melakukan perjuangan membebaskan Palestina,
BUMISYAM | Jakarta (17/10) – Dengan dihadiri sekitar 70 peserta laki-laki maupun perempuan dan dengan berbagai macam profesi, ada ibu rumah tangga, karyawan, karyawati, pengusaha, mahasiswa/i, serta profesi lainnya, Spirit of Aqsha (SoA) telah memulai Daruh Palestina & SoA Camp Batch 2 (16/10).
Daurah Palestina & SoA Camp Batch 2 yang diselenggarakan selama 3 Minggu, di Ar-Rahmah Qur’an Learning (AQL) dan diakhiri dengan kegiatan puncak di Mega Mendung ini, memiliki tujuan tersendiri untuk masyarakat umum.
Ketua panitia Daurah Palestina, Ustadz Ridwan mengatakan, Daurah ini, sebagai salah satu cara untuk mewujudkan salah satu visi SoA dalam perjuangan pembebasan Palestina, yaitu memberikan pemahaman utuh kepada masyarakat umum bagaimana permasalahan Palestina.
Oleh karena itulah tujuan dari diadakannya Daurah Palestina ini, untuk memahamkan secara utuh kepada para peserta bagaimana permasalahan Palestina, agar dikemudian hari para peserta dapat menjadi agen untuk menyebarkan pemahaman Palestina tersebut kepada masyarakat.
Untuk memahami permasalahan Palestina secara utuh, tidak cukup dengan pendidikan selama 2 jam atau 3 jam akan tetapi diperlukan pendidikan secara ekslusif.
Untuk mempersiapkan acara Daurah Palestina ini dibutuhkan waktu sekitar 1 bulan setengah, setelah pengukuhan pengurus baru Spirit of Aqsha, kata ketua panitian kepada wartawan bumisyam.com.
Selain untuk memahamkan permasalahan Palestina, Daurah Palestina ini juga dijadikan sebagai cara SoA untuk mencari kader baru yang dapat diajak untuk memperjuangkan pembebasan Palestina.
Dengan menyamakan persepsi terkait permasalahan Palestina secara utuh, para peserta juga nantinya akan diterjukan secara langsung untuk perjuangan.
Sehingga dalam proses kaderisasi yang dilakuakan SoA memiliki dua tahap, pertama memahamkan secara materi plus memahamkan secara kejiwaan dengan cara terjun langsung ke perjuangan, tegas ustadz Ridwan.
Dan lulus dari dua tahap inilah kader yang dibutuhkan Spirit ofAqsha. (Eka Aprila)