Tafsir Mimpi Bertemu Kucing

Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang digandrungi banyak orang. Selain karena jinak, tingkahnya yang lucu, warna bulu-bulunya yang indah menawan kucing sering juga difungsikan untuk menjaga rumah dari hama tikus. Namun bagaimana jika bermimpi kucing apakah merupakan pertanda baik atau sebaliknya? Berikut penjelasan tafsir mimpi bertemu kucing.

Seorang tokoh Tabi’in ahli tafsir mimpi Muhammad Ibnu Sirin al-Bashri (wafat 110 H) dalam kitab yang dinisbatkan kepadanya yakni kitab Tafsirul Ahlam menjelaskan bahwa tafsir mimpi bertemu kucing, di kalangan ulama terjadi perbedaan pendapat terkait dengan tafsirnya.

Menurut ulama, ada yang berpendapat bermimpi kucing tafsirnya adalah adanya penjagaan, akan mengalami pencurian yang dilakukan oleh kerabatnya sendiri. Pendapat lain mengatakan bila mimpinya berupa kucing betina maka tafsirnya adalah perempuan yang jelek perangainya, suka menipu dan suka berterik-teriak.

Dan dihubungkan dengan orang-orang yang mengelilingi seseorang untuk menjaganya namun juga mengelapkan dan mencuri darinya atau merugikannya. Jika ia digigit kucing atau dikoyaknya maka ia akan di khianati orang yang semula meladeninya atau ia akan menderita sakit.

Ibnu Sirrin berkata: “Bermimpi kucing tafsirnya adalah sakit selama setahun, jika kucingnya liar maka sakitnya lebih parah. Jika kucingnya betina dan tenang ia akan dalam ketenangan, ketentraman dan kedamaian dalam satu tahun. Jika kucingnya betina, liar dan mempunyai banyak luka maka tafsirnya dalam satu tahunnya akan menjengkelkan, menyusahkan dan memayahkannya.” Lihat (Tafsirul Ahlam, juz I halaman 383-384)

Dalam kitab yang sama disebutkan sebuah kisah bahwa suatu saat beliau Ibnu Sirrin ditanya oleh seorang perempuan perihal mimpinya tentang kucing kemudian beliau memberikan tafsir dari mimpinya dan ternyata tepat tafsir yang beliau sampaikan berikut selengkapnya.

 (وحكي) أن امرأة أتت ابن سيرين فقالت رأيت سنوراً أدخل رأسه في بطن زوجي فأخرج منه شيئاً فأكله فقال لها لئن صدقت رؤياك ليدخلن الليلة حانوت زوجك لص زنجي وليسرقن منه ثلثمائة وستة عشر درهماً فكان الأمر على ما قال سواء وكان في جوارهم حمامي زنجي فأخذوه فطالبوه بالسرقة فاسترجعوها منه فقيل لابن سيرين كيف عرفت ذلك ومن أين استنبطه قال السنور لص والبطن الخزانة وأكل السنور منه سرقة وأما مبلغ المال فإنما استخرجته من حساب الجمل وذلك أن السين ستون والنون خمسون والواو ستة والراء مائتان فهذه مجموع السنور

Artinya, “Dikisahkan bahwa suatu ketika seorang perempuan datang menemui Ibnu Sirin ia berkata: “Aku bermimpi seekor kucing memasukkan kepalanya pada perut suamiku kemudian kucing tersebut mengeluarkan sesuatu darinya lantas memakannya.”

Ibnu Sirin berkata kepada si perempuan: “Jika mimpimu benar maka sungguh pada suatu malam akan masuk toko suamimu seorang negro, dan dia akan mencuri dari toko suamimu 316 dirham.”

Benar saja kejadiannya persis apa yang dikatakan oleh Ibnu Sirin. Hidup dilingkungan mereka penjaga pemandian Negro. Mereka mengambil tindakan dan menuntut si Negro bahwa ia telah mencuri dan memintanya untuk mengembalikan apa yang telah ia curi dari toko tersebut.Kemudian ditanyakan kepada Ibnu Sirin: “Bagaimana engkau dapat mengetahui semua itu, dan dari mana sumber ijtihadmu?”

Ibu sirin menjelaskan: “kucing tafsirnya adalah pencuri, perut tafsirnya almari tempat penyimpanan, kucing memakan darinya dengan cara mencuri. Adapun untuk mengetahui jumlah harta yang dicuri ialah dengan menguraikan dengan hisab jumal (metode penghitungan dengan abajadun/qoidah bagdadiyah) yakni sinn nilainya 60, nun 50, waw 6 dan raa nilainya 200 sehingga jumlahnya (سنور) adalah 60+50+6+200= 316.” (Tafsirul Ahlam, juz I halaman 384-385).

Demikian keterangan tentang tafsir mimpi bertemu kucing menurut Ibnu Sirrin. Semoga bermanfaat. Wallahu a’lam bissowab.

BINCANG SYARIAH