Ternyata Makhluk Halus Takut dengan Manusia

Kitab yang ditulis Badruddin bin Abdullah as-Syibly, yang berjudul Ajaib wa Gharaib al-Jin ini, adalah entri penting yanng memperluas cakrawala seputar jin. Kitab yang manuskripnya ditemukan pertama kali dengan judul Akam al-Marjan fi Ahkam al-Jan ini, memuat beberapa bahasan penting yang menjawab secara fundamental apa pun terkait bangsa halus tersebut.

Aura mistis begitu melekat begitu bersinggungan atau sekadar membahas jin, setan, makluk halus, atau mereka yang sejenis. Bahkan,  sering kali kita manusia dibuat takut dan tak berani bertatap muka.

Padahal, tahukah Anda, jika ternyata makhluk halus dari bangsa jin itu justru takut dengan kita, umat manusia. Ini dengan catatan bila kita memiliki keberanian yang ditopang dengan iman kuat terhadap Allah SWT.

Kisah Mujahid bin Jabir, tokoh terkemuka generasi tabiin ini menegaskan fakta tersebut. Cerita ini seperti dinukilkan dari kitab Gharaib wa ‘Ajaib al-Jin karangan Dalam kitab tersebut, seperti diriwayatkan dari Ibn Abi ad-Dunya, Mujahid mengisahkan, suatu ketika ia hendak melaksanakan shalat pada pertengahan malam.

Belum juga melakukan takbiratul ihram, tiba-tiba sosok misterius seusia anak remaja muncul tepat di depannya. Spontan, Mujahid bergegas hendak menangkapnya.

Namun, sosok yang ternyata adalah jin tersebut berdiri lalu loncat. Saat hendak kabur itulah, ia terjatuh di belakang dinding, hingga suaranya terdengar keras. Ketika itu juga ia tidak kembali lagi, ujar Mujahid.

Ketahuilah mereka itu sebenarnya takut kalian, sebagaimana kalian takut mereka, kata Mujahid lagi.

Penegasan lain juga disampaikan Yahya bin al-Jazzar. Ia melihat Abu Syur’ah takut memasuki toilet yang berada di luar rumah pada tengah malam. Yahya pun memintanya agar tak takut. Sesungguhnya yang engkau takuti itu lebih terbirit-birit (ketika melihatmu), kata Yahya.

Mujahid pun kembali berpesan, ketika kita melihat bangsa jin (setan, memedi, makhluk halus, dll), janganlah kalian lari tunggang-langgang yang membuat kalian sendiri trauma. Tetapi, hadapilah dia akan pergi sendiri, ujarnya berpesan. Bagaimana, Anda berani berhadap-hadapan dengan setan?

 

REPUBLIKA