Allah memberikan balasan bagi siapa pun yang melakukan sholat malam.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Allah memberikan balasan bagi siapa pun yang melakukan sholat malam. Syekh Ahmad bin Syekh Hijazi al-Fasyani dalam kitab al-Majalisus Saniyah fil Kalam alal’Arba’in Nawawiyah menceritakan pengalaman menarik yang dialami sahabat Rasulullah, Tsabit r.a.
Ayah Tsabit dahulu termasuk orang yang kuat mengamalkan tahajud di tengah keheningan malam. Suatu ketika, Tsabit bermimpi melihat wanita cantik yang belum pernah ia lihat sebelumnya.
Kemudian, Tsabit bertanya siapa kepada wanita, “Kamu siapa?” Wanita tersebut lalu menjawab, “Aku bidadari hamba Allah.”
Tsabit minta dinikahkan dengan wanita itu, tapi wanita itu menjawab, “Lamar aku lewat sisi Tuhanmu, tebuslah maharku.” Tsabit menjawab, “Apa maharmu?” Bidadari itu menjawab, “Lamakan tahajudmu.”
Terlepas dari itu, ada ganjaran lain yang Allah siapkan bagi hamba-Nya yang melaksanakan sholat malam. Sholat malam memiliki tempat istimewa di sisi Allah.
Bahkan, Rasulullah SAW sering melakukan sholat malam sampai telapak kakinya pecah-pecah. Dia mendorong umatnya agar menjalankan sholat malam.
Rasulullah bersabda, “Tuhan kita, Allah tabraka wa ta’ala, ‘turun’ setiap malam ke langit dunia di saat sepertiga malam akhir. Kemudian, Allah berfirman, barangsiapa berdoaa kepada-Ku, akan Aku kabulkan. Barangsiapa meminta kepadaKu, akan Aku beri. Barangsiapa meminta ampun kepada-Ku, akan Aku beri ampunan. (Muttafaq ‘alaih).