Dalam Hadist Qudsi-Nya, Allah berfirman, “Wahai Anak Adam, engkau lah yang mengisi (buku catatan amalmu) dan Aku yang mencatatnya.
وَإِنَّ عَلَيْكُمْ لَحَافِظِينَ -١٠- كِرَاماً كَاتِبِينَ -١١- يَعْلَمُونَ مَا تَفْعَلُونَ -١٢-
“Dan sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu), yang mulia (di sisi Allah) dan yang mencatat (perbuatanmu), mereka mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Al-Infithar 10-12)
هَذَا كِتَابُنَا يَنطِقُ عَلَيْكُم بِالْحَقِّ إِنَّا كُنَّا نَسْتَنسِخُ مَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ -٢٩-
(Allah Berfirman), “Inilah kitab (catatan) Kami yang menuturkan kepadamu dengan sebenar-benarnya. Sesungguhnya Kami telah Menyuruh mencatat apa yang telah kamu kerjakan.” (Al-Jatsiyah 29)
يَا وَيْلَتَنَا مَالِ هَذَا الْكِتَابِ لَا يُغَادِرُ صَغِيرَةً وَلَا كَبِيرَةً إِلَّا أَحْصَاهَا -٤٩-
“Betapa celaka kami, kitab apakah ini, tidak ada yang tertinggal, yang kecil dan yang besar melainkan tercatat semuanya,” (Al-Kahf 49)
Engkau lah yang bersyukur, nanti Aku yang akan menambah.
لَئِن شَكَرْتُمْ لأَزِيدَنَّكُمْ -٧-
“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan Menambah (nikmat) kepadamu.” (Ibrahim 7)
لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُم مِّن فَضْلِهِ -٣٠-
“Agar Allah Menyempurnakan pahalanya kepada mereka dan Menambah karunia-Nya.” (Fathir 30)
لِّلَّذِينَ أَحْسَنُواْ الْحُسْنَى وَزِيَادَةٌ-٢٦-
“Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya.” (Yunus 26)
Engkau lah yang berusaha, nanti Aku yang akan memenuhinya.
وَمَن جَاهَدَ فَإِنَّمَا يُجَاهِدُ لِنَفْسِهِ -٦-
“Dan barangsiapa berusaha, maka sesungguhnya usahanya itu untuk dirinya sendiri.” (Al-Ankabut 6)
وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا -٦٩-
“Dan orang-orang yang berusaha untuk (mencari keridaan) Kami, Kami akan Tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.” (Al-Ankabut 69)
جَزَاء بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ -١٧-
“Sebagai balasan terhadap apa yang mereka kerjakan.” (As-Sajdah 17)
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى -٣٩- وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَى -٤٠- ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاء الْأَوْفَى -٤١-
“Dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya, dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya), kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna.” (An-Najm 39-41)
Engkau lah yang bersabar, nanti Aku yang akan membalas (kesabaranmu).
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ -١٠-
“Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpa batas.” (Az-Zumar 10)
وَجَزَاهُم بِمَا صَبَرُوا جَنَّةً وَحَرِيراً -١٢-
“Dan Dia Memberi balasan kepada mereka karena kesabarannya (berupa) surga dan (pakaian) sutera.”(Al-Insaan 12)
Engkau lah yang meminta, nanti Aku yang akan memberi.
وَاسْأَلُواْ اللّهَ مِن فَضْلِهِ -٣٢-
“Mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya.” (An-Nisa’ 32)
وَآتَاكُم مِّن كُلِّ مَا سَأَلْتُمُوهُ -٣٤-
“Dan Dia telah Memberikan kepadamu segala apa yang kamu mohonkan kepada-Nya.” (Ibrahim 34)
*Walaupun dalam Hadist Qudsi lain Allah telah memberi hamba-Nya sebelum meminta.
Engkau lah yang bertaubat, nanti Aku yang akan menerima (taubat itu).
وَهُوَ الَّذِي يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ -٢٥-
“Dan Dia-lah yang Menerima tobat dari hamba-hamba-Nya.” (As-Syuro 15)
غَافِرِ الذَّنبِ وَقَابِلِ التَّوْبِ -٣-
“Yang Mengampuni dosa dan Menerima tobat.” (Ghofir 3)
أَلَمْ يَعْلَمُواْ أَنَّ اللّهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ -١٠٤-
“Tidakkah mereka mengetahui, bahwa Allah Menerima tobat hamba-hamba-Nya.” (At-Taubah 104)
Engkau lah yang berdoa, nanti Aku yang akan mengabulkan.”
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ -٦٠-
Dan Tuhan-mu Berfirman, ”Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan untukmu.” (Ghofir 60)
وَيَسْتَجِيبُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ -٢٦-
“Dan Dia Mengabulkan (doa) orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan.” (As-Syura 26)
أَمَّن يُجِيبُ الْمُضْطَرَّ إِذَا دَعَاهُ وَيَكْشِفُ السُّوءَ -٦٢-
“Bukankah Dia (Allah) yang Mengabulkan (doa) orang yang dalam kesulitan apabila dia berdoa kepada-Nya, dan Menghilangkan kesusahan.” (An-Naml 62)
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ -١٨٦-
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku.” (Al-Baqarah 186)