Hari Menanam Pohon Sedunia: Pahala Jariyah Menanam Pohon

Hari Menanam Pohon Sedunia: Pahala Jariyah Menanam Pohon

Hari Menanam Pohon Sedunia diperingati setiap tanggal 28 November di seluruh dunia. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menanam pohon dan menjaga kelestarian hutan.

Pohon memiliki peran penting bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Pohon menghasilkan oksigen yang kita perlukan untuk bernapas, menyerap karbon dioksida yang merupakan gas rumah kaca, dan mencegah erosi tanah. Pohon juga menjadi habitat bagi berbagai jenis hewan dan tumbuhan.

Oleh karena itu, penanaman pohon sangat penting untuk menjaga keseimbangan lingkungan. Semakin banyak pohon yang ditanam, semakin baik kualitas udara, semakin sedikit gas rumah kaca yang dihasilkan, dan semakin terlindungi tanah dari erosi.

Amal Jariyah Menanam Pohon

Dalam ajaran Islam, menanam pohon merupakan perbuatan yang mulia dan dianjurkan. Hal ini dikarenakan pohon memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Pohon menghasilkan oksigen yang kita hirup, menyerap karbon dioksida, melindungi tanah dari erosi, dan menyediakan habitat bagi berbagai jenis hewan. Selain itu, pohon juga memiliki nilai ekonomis yang tinggi, karena kayunya dapat digunakan untuk berbagai keperluan.

Sementara itu, Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan sahabat Jabir mengatakan terdapat anjuran untuk menanam pohon, dan mendapatkan pahala dan amal jariyah. Nabi bersabda;

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا إِلَّا كَانَ مَا أُكِلَ مِنْهُ لَهُ صَدَقَةً وَمَا سُرِقَ مِنْهُ لَهُ صَدَقَةٌ وَمَا أَكَلَ السَّبُعُ مِنْهُ فَهُوَ لَهُ صَدَقَةٌ وَمَا أَكَلَتْ الطَّيْرُ فَهُوَ لَهُ صَدَقَةٌ وَلَا يَرْزَؤُهُ أَحَدٌ إِلَّا كَانَ لَهُ صَدَقَةٌ

Artinya; Nabi SAW bersabda: ‘Tak ada seorang muslim yang menanam pohon, kecuali sesuatu yang dimakan dari tanaman itu akan menjadi sedekah baginya, dan yang dicuri akan menjadi sedekah. Apa saja yang dimakan oleh binatang buas darinya, maka sesuatu (yang dimakan) itu akan menjadi sedekah baginya.

Apapun yang dimakan oleh burung darinya, maka hal itu akan menjadi sedekah baginya. Tak ada seorangpun yang mengurangi, kecuali itu akan menjadi sedekah baginya’.” (HR. Muslim)

Dalam sebuah hadis lain, Rasulullah SAW berpesan agar umatnya gemar menanam sekalipun ia tahu esok akan mati. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya menanam pohon bagi umat manusia. Pasalnya, pohon juga dapat berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem di bumi. Pohon dapat membantu menyerap karbon dioksida dari udara dan melepaskan oksigen.

Oleh karena itu, menanam pohon merupakan salah satu bentuk ibadah yang dapat dilakukan oleh umat manusia.  Hal ini sebagaimana dijelaskan Rasulullah SAW, yang menganjurkan umatnya untuk menanam pohon meskipun hari kiamat sudah dekat.

Hal ini menunjukkan bahwa menanam pohon merupakan suatu perbuatan yang sangat mulia dan bermanfaat. Nabi bersabda;

إن قَامَتِ السَّاعَةُ وَفِي يَدِ أَحَدِكُمْ فَسِيلَةٌ فَإِنِ اسْتَطَاعَ أَنْ لَا تَقُومَ حَتَّى يَغْرِسَهَا فَلْيَغْرِسْهَا

Artinya: “Jika terjadi hari kiamat sementara di tangan salah seorang dari kalian ada sebuah tunas, maka jika ia mampu sebelum terjadi hari kiamat untuk menanamnya maka tanamlah.” (HR. Bukhari & Ahmad).

Oleh karena itu, dalam rangkan Hari Menanam Pohon Sedunia marilah kita gemar menanam pohon. Dengan menanam pohon, kita dapat memberikan manfaat bagi diri sendiri, orang lain, dan lingkungan.

BINCANG SYARIAH