Kisah Lucu Charles, Mualaf yang Sembunyikan Keislamannya dari Istri

Seorang pria tua bernama Charles baru saja mengucapkan dua kalimat syahadat. Namun, raut wajahnya tampak bingung. Saat ditanya apa yang membuatnya bingung, dia menjawab dia bingung bagaimana memberitahukan berita ini istrinya.

Dia juga khawatir dengan respon sang istri, yang dikenal memiliki pandangan negatif tentang Islam. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk sementara merahasiakan keislamannya dari sang istri.

Suatu ketika, iERA (Islamic Education and Research Academy), organisasi Islam yang membimbing Charles menjadi mualaf, berencana mengadakan sesi dakwah di desanya.

iERA meminta umat Islam di desa itu untuk mengajak dan mengundang keluarga serta teman-teman mereka untuk hadir.

Mendengar hal itu, Charles senang sekali. Dia berharap ini akan menjadi kesempatan yang baik bagi istrinya untuk belajar tentang Islam dan Muslim.

“Mari kita pergi dan mendengar apa yang ingin disampaikan oleh para Muslim ini kepada penduduk desa,” ajak Charles dengan sopan kepada istrinya. Sang istri setuju.

Tim iERA, organisasi kemanusiaan dan dakwah Islam asal Inggris, menyampaikan presentasi dakwah dengan mengunakan metodologi GORAP. Mereka menjelaskan kepada penduduk desa tentang keberadaan Tuhan (G), Keesaan-Nya (O), Wahyu Akhir (R) dan Kenabian (P).

Penduduk desa yang hadir tampak menikmati presentasi tersebut.

Tibalah waktunya di sesi tanya jawab. Istri Charles menjadi orang pertama yang mengangkat tangannya. Dia mengatakan dia telah menerima apa yang baru saja dia dengar.

Tetapi dia ragu-ragu untuk masuk Islam karena dia tidak tahu dan khawatir bagaimana reaksi suaminya.

Istri Charles terkejut ketika pertanyannya ini dijawab dengan gemuruh tawa para penduduk desa. Seorang wanita yang duduk di sebelahnya memberitahu istri Charles bahwa suaminya sudah lebih dulu menjadi seorang Muslim.

Kegelisahan Charles (dan istrinya) akhirnya dijawab oleh Allah SWT dengan masuk Islamnya sang istri. Masya Allah!

Disadur dari iEra.org

HIDAYATULLAH