Tak sedikit traveler yang melakukan perjalanan saat bulan Ramadan. Memang dalam ajaran Islam ada keringanan untuk tidak berpuasa saat traveling atau musafir. Namun nyatanya, banyak juga traveler yang tetap memilih untuk berpuasa. Sah-sah saja, asal kamu tahu aktivitas dan kondisi perjalanan yang akan dilalui.
Bagi kamu yang tetap ingin traveling sambil berpuasa, tentu ada kiat-kiat yang harus diperhatikan agar acara jalan-jalan dan puasa lancar.
Inilah 6 tips agar traveling tetap asyik meski sedang berpuasa:
1. Istirahat yang cukup
Istirahatlah yang cukup minimal sehari sebelum memulai traveling. Ini berguna untuk mengumpukan tenaga agar jalan-jalan esok hari lebih bersemangat.
2. Banyak minum air putih dan vitamin saat sahur
Ketika berencana akan traveling ketika puasa, jangan lupa untuk mengonsumsi banyak air putih ketika sahur. Ini berguna untuk menghindari dehidrasi. Selain itu, jangan lupa juga untuk mengonsumsi vitamin agar stamina tubuh terus terjaga.
3. Jangan terlalu banyak memilih destinasi
Meski puasa tidak menghentikan traveling, ini bukan berarti aktivitas yang dilakukan sama persis ketika tidak puasa. Anda tetap harus membatasi. Salah satunya dengan mengurangi jumlah destinasi yang dikunjungi.
Kalau ketika tidak puasa, Anda mendatangi 4 tempat dalam sehari, ketika puasa batasi hanya sampai 2 tempat saja. Tujuannya agar tidak banyak tenaga yang dikeluarkan dan puasa tetap terjaga.
4. Jangan lakukan kegiatan ekstrem
Jangan melakukan kegiatan yang butuh kekuatan fisik seperti naik gunung dan trekking. Ini hanya akan membuat kamu cepat lelah dan bisa jadi kekurangan cairan.
5. Sesuaikan destinasi dan waktu kegiatan
Agar tidak dehidrasi, kamu bisa menyesuaikan destinasi traveling saat Ramadan. Destinasi indoor seperti museum, galeri atau mal bisa menjadi pilihan karena tidak terpapar matahari. Mulai jalan-jalan sore hari sambil ngabuburit juga menjadi pilihan rasional karena terik matahari sudah mulai berkurang.
6. Pilih menu buka puasa yang sehat
Melakukan perjalanan di tengah bulan Ramadan, pasti kamu ‘kepincut’ banyak makanan khas lokal untuk menu berbuka puasa. Namun ada baiknya kamu memilih menu buka puasa yang menyehatkan.
Jangan lupa pilih tempat makan atau restoran yang kiranya bersih. Tentu kamu tidak ingin mengalami diare atau masalah pencernaan selama traveling di bulan puasa bukan?
Semoga saja tips di atas bisa berguna untuk kamu para traveler. Selamat menjalankan ibadah puasa! (rdy/fay)