Rubayyi’ binti Mu’awwidz tumbuh di tengah keluarga yang penuh keberkahan. Ayahnya termasuk salah satu veteran Perang Badar. Rasulullah menghormati dan menyayangi Rubayyi’ lantaran kemuliaan dan perjuangan keluarganya untuk Islam.
Nabi sering berkunjung ke kediaman Rubayyi’, sambil sesekali membawakan hadiah. Beliau bahkan seringkali wudhu dan shalat di rumahnya. Karena itu, pantaslah jika Rubayyi’ paham betul tata cara ibadah yang dilakukan Rasulullah.
Rubayyi mempelajari tata cara wudhu langsung dari Rasulullah. Sebagai seorang perempuan Anshar yang cerdas dan fasih, ia tak segan menanyakan apa yang perlu dia ketahui. Berikut Rubayyi’ meriwayatkan tatacara wudhu Nabi untuk seluruh umat.
Diriwayatkan dari Rubayyi’ binti Mu’awwidz bin Afra, ia berkata, “Rasulullah suatu ketika datang kepada kami. Rasulullah meminta kami untuk menuangkan air wudhu untuk beliau.”
Rubayyi kemudian menyebutkan tata cara wudhu Rasulullah. “Beliau membasuh kedua telapak tangan sebanyak tiga kali, membasuh wajah sebanyak tiga kali, berkumur, dan menghirup air sekali.
Setelah itu membasuh kedua tangan sebanyak tiga kali, mengusap kepala dua kali, dimulai dari ujung bawah kepala bagian belakang kemudian ke bagian depan, lalu kedua telinga bagian luar maupun dalam. Setelah itu beliau membasuh kedua kaki sebanyak tiga kali.” (HR. Abu Dawud, status hasan)
Dikisahkan oleh Syaikh Mahmud Al-Mishri dalam Biografi 35 Shahabiyah Nabi, seperti itulah Rubayyi’ menggambarkan tata cara wudhu Rasulullah dengan jelas, seakan Anda melihat beliau secara langsung.
sumber:
Republika Online