Mulai saat ini pelajar Muslim di Montgomery County, Maryland, Amerika Serikat, bisa menikmati perayaan hari besar Islam. Hal itu karena Dewan Sekolah sudah menetapkan hari besar Islam sebagai hari libur sekolah.
Akhirnya perjuangan kaum Muslim di Maryland selama bertahun-tahun membuahkan hasil. Kini pelajar Muslim bisa menikmati berkumpul dengan keluarga dan melaksanakan shalat Ied bersama pada Hari Raya Idul Adha dan Hari Raya Idul Fitri.
Sebelumnya, di sekitar Montgomery County, Washington DC dan kota-kota lainnya hanya menjadikan hari besar agama Kristen dan Yahudi saja yang ditetapkan sebagai hari libur sekolah.
Pelajar Muslim hanya bisa merayakan perayaan hari besar Islam bersama keluarganya di rumah ketika bertepatan dengan perayaan Yom Kippur. Jika tidak, mereka tidak mendapatkan libur.
Kini Dewan Sekolah memutuskan untuk menambahkan hari besar Islam dalam kalender sebagai hari libur. Sementara penambahan hari libur ini tidak mengganggu hari libur lainnya misal pada perayaan Christmas dan Easter yang memang bertepatan dengan liburan musim semi dan musim dingin.
Selain itu Walikota Bill de Blasio juga akan menetapkan hari libur untuk perayaan Hindu Diwali. “Sebelum tahun ini kami perlu untuk menjadikan Idul Fitri dan Idul Adha sebagai hari libur. Saya juga percaya, perlu untuk memberikan hari libur pada tahun baru Imlek. Itu sudah menjadi keputusan saya,” katanya menurut Slate pada Kamis (12/11).
Dia menyatakan, perlu menghormati adanya keragaman agama, sehingga dengan memberikan hari libur pada perayaan masing-masing agama tersebut dapat meredam kritik dari masyarakat.
Montgomery County, kota yang memiliki sekolah terbesar di Maryland, dengan jumlah sekitar 156 ribu pelajar, bukanlah satu-satunya tempat yang berjuang untuk mengakomodasi meningkatnya keragaman agama siswa. Beberapa daerah di New Jersey juga diliburkan ketika hari besar Islam.
Sementara kota lain, seperti Jersey City, baru-baru ini memilih untuk menentang adanya hari libur untuk Hari Raya Idul Adha dan Idul Fitri pada tahun ini.
Kemudian pada musim semi ini, Departemen Pendidikan New York City, kota dengan sekolah terbesar di negara ini, dimana sekitar 10 persen dari siswa mereka adalah Muslim, mengumumkan sekolah akan diliburkan pada saat Hari Raya Idul Adha.
Sekolah musim panas juga akan diliburkan ketika perayaan Idul Fitri, dimana merupakan hari yang menandai akhir bulan Ramadhan.