Di antara akidah dasar dari seorang muslim adalah mengimani adanya hari berbangkit, yaitu hari kiamat. Hal ini merupakan salah satu bentuk tauhid rububiyah, karena kafir Quraisy juga memiliki cacat dalam hal tauhid rububiyah, yaitu mereka mengingkari akan dantangnya hari kiamat.
Allah Taala berfirman;
“Orang-orang yang kafir mengatakan, bahwa mereka sekali-kali tidak akan dibangkitkan.” (QS. At-Taghabun: 7).
Namun yang jadi pokok pembahasan kali ini bukanlah masalah di atas, tapi penulis ingin menyebutkan 19 nama lain dari hari berbangkit berdasarkan dalil dari Alquran.
1. As-Saah
“Sesungguhnya hari kiamat pasti akan datang, tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi kebanyakan manusia tidak beriman.” (QS. Ghafir: 59)
2. Yaumul Baats (hari berbangkit)
“Sungguh, kamu telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah, sampai hari berbangkit. Maka inilah hari berbangkit itu, tetapi kamu tidak mengetahuinya.” (QS. Ar-Rum: 56).
3. Yaumud Din (hari pembalasan)
“Yang menguasai di Hari Pembalasan.” (QS. Al-Fatihah: 4).
4. Yaumul Hasrah (hari penyesalan)
“Dan berilah mereka peringatan tentang hari penyesalan, (yaitu) ketika segala perkara telah diputuskan, sedang mereka dalam keadaan lalai dan tidak beriman.” (QS. Maryam: 39).
5. Ad Darul Akhirah (negeri akhirat)
“Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui.” (QS. Al-Ankabut: 64)
6. Yaumut Tanad (hari saling memanggil)
“Wahai kaumku, Sesungguhnya aku takut kepada kalian pada hari saling memanggil”. (QS. Ghafir: 32).
7. Darul Qarar (tempat kembali)
“Wahai kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini adalah kesenangan sementara. Dan sesungguhya akhirat itu adalah negeri tempat kembali”. (QS. Ghafir: 39).
8. Yaumul Fashl (hari pemisahan )
“Inilah hari pemisahan yang dahulu kamu dustakan.” (QS. Ash Shaffat: 21)
9. Yaumul Jama (hari berkumpul )
“Dan memberi peringatan (pula) tentang hari berkumpul yang tidak ada keraguan padanya.” (QS. Asy-Syura: 7)
10. Yaumul Hisab (hari perhitungan)
“Inilah apa yang dijanjikan kepadamu pada hari perhitungan.” (QS. Shad: 53)
11. Yaumul Waid (hari yang dijanjikan)
“Dan ditiuplah sangkakala. Itulah hari yang dijanjikan.” (QS. Qaf: 20)
12. Yaumul Khulud (Kekal)
“Masukilah ke (dalam surga) dengan keselamatan. Itulah hari yang kekal.” (QS. Qaf: 34)
13. Yaumul Khuruj (hari dikeluarkan dari kubur)
“Pada hari ketika mereka mendengar suara dahsyat dengan sebenarnya. Itulah hari keluar (dari kubur).” (QS. Qaf: 42)
14. Al-Waqiah
“Apabila terjadi hari Kiamat.” (QS. Al-Waqiah: 1)
15. Al Haqqah (yang pasti)
“Dan tahukah kamu apakah hari kiamat itu?” (QS. Al-Haqqah: 3)
16. Ath Thammatul Kubra (bencana besar)
“Maka apabila bencana yang sangat besar (hari kiamat) telah datang.” (QS. An-Naziat: 34)
17. Ash-Shakhkhah (teriakan)
“Maka apabila datang suara yang memekakkan (telinga).” (QS. Abasa: 33)
18. Al-Azifah (suatu yang dekat)
“Yang dekat (hari Kiamat) telah makin mendekat.” (QS. AN-Najm: 57)
19. Al-Qariah (ketukan keras)
“Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu?” (QS. Al-Qariah: 3)
Demikianlah nama lain dari hari kiamat, sebagai tambahan ilmu pengetahuan kita tentang adanya hari berbangkit. Setiap arti dari hari kiamat memiliki makna khusus yang semoga di lain waktu dapat dibahas kembali. [muslimorid]
Referensi: Asyrathus Saah karya Syaikh Yusuf bin Abdillah Al Wabil