Dalam pelajaran TAUHID, kita diajarkan agar dekat dengan Allah. SSebagai gambaran, coba renungkan apabila kita dekat dengan penguasa setempat seperti raja atau gubernur di kota A. Kalau kita dekat dengan raja wilayah A, tentu hidup kita akan nyaman, aman, terjamin makan dan minum serta tidak ada yang perlu kita takutkan secara berlebihan karena kita dekat dengan raja. Kapanpun kita butuh sesuatu di wilayah A, kita tinggal hubungi Raja tersebut.
Karena sebagian orang berusaha dekat dengan raja & penguasa dengan mencari ridha raja bahwa (maaf) dengan cara menjilat sekalipun
Saudaraku yang semoga disayangi Allah, mengapa kita tidak berpikir demikian juga. Kita berusaha dekat Allah. Allah bukan hanya penguasa dan raja wilayah A, tetapi penguasa langit dan bumi
وَلِلَّهِ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ
“ Dan kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi (QS. An-Nuur: 42)
Apabila kita dekat dengan Allah, kita akan merasa nyaman, tenang, tentram dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan selama kita tinggal di atas tanah di bawah langit. Kapanpun kita hubungi Allah, tinggal mengangkat tangan dan sujud. Semoga kita semua bisa dekat dan mengenal Allah dengan mempelajari tauhid terutama asma’ wa sifat.
Penyusun: Raehanul Bahraen