ALLAH Taala berfirman,
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan juga janganlah kalian mengkhianati amanah-amanah yang dipercayakan kepada kalian, sedang kalian mengetahui.” (QS. Al Anfal: 27).
Jika seseorang dipercaya untuk memegang suatu amanah, maka dia wajib untuk menjaga amanah tersebut sebaik mungkin, sebagaimana firman Allah Taala,
“Sesungguhnya Allah menyuruh kalian menyampaikan amanah kepada yang berhak menerimanya.” (QS. An-Nisaa: 58).
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Nabi shallallaahu alaihi wa sallam bersabda,
“Tunaikanlah amanat pada orang yang memberikan amanat padamu dan janganlah mengkhianati orang yang mengkhianatimu.” (HR. Abu Daud no. 3535, Tirmidzi no. 1264 dann Ahmad 3: 414. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini dhaif. Hadits ini sahih menurut Syaikh Al Albani lihat Silsilah Al Ahadits Ash Shahihah no. 423).
– See more at: http://mozaik.inilah.com/read/detail/2324824/tanda-ketiga-jika-diberi-amanat-khianat#sthash.0G20aKCd.dpuf